HNW: Antasari Gabung Parpol, Komitmen Berantas Korupsi di Partai

Hidayat Nur Wahid menilai kehadiran Antasari dalam parpol memberikan komitmen pemberantasan korupsi dalam partai.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 30 Jan 2017, 09:59 WIB
Diterbitkan 30 Jan 2017, 09:59 WIB
Hidayat Nur Wahid
Hidayat Nur Wahid

Liputan6.com, Jakarta - Sinyal kuat bergabungnya mantan Ketua KPK Antasari Azhar ke kubu PDI Perjuangan ditanggapi santai oelh Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid. Menurut dia, Antasari memiliki hak untuk bergabung dengan partai apapun.

"Ya hak politik beliau (Antasari) ya untuk masuk ke partai manapun, dan tentu kita berharap kehadiran beliau memberikan warna segar," kata Hidayat usai menghadiri kampanye akbar Anies-Sandi di Lapangan Soemantri Brodjonegoro, Jakarta Selatan, Minggu 29 Januari 2017.

Sosok Antasari, lanjut Hidayat, dalam sebuah partai diharap mampu menghadirkan komitmen memberantas korupsi. Oleh karena itu, dia menilai positif jika benar Antasari jadi bergabung dengan partai tertentu.

"Kemudian (Antasari) akan menghadirkan komitmen terhadap pemberantasan korupsi itu sendiri, karena memang beliau kan selama ini icon pemberantasan korupsi, kalo itu bisa terjadi (bergabung dengan partai) saya kira baik untuk semuanya," tutup Hidayat.

Seperti diketahui, kedekatan Antasari dengan PDI Perjuangan mulai terang saat ia hadir dalam Debat Pilgub DKI 2017 putaran dua. Antasari duduk di barisan pendukung Ahok-Djarot dan mengatakan secara eksplisit kekagumannya pada kinerja paslon nomor urut dua itu.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya