Nusron Wahid: Golkar Putuskan Usung Dedi Mulyadi di Pilkada Jabar

Soal pencabutan dukungan kepada Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, kata Nusron, Partai Golkar masih membuka kembali dengan berbagai catatan.

oleh Ika Defianti diperbarui 22 Des 2017, 05:09 WIB
Diterbitkan 22 Des 2017, 05:09 WIB
Partai-Golkar
(ki-ka) Setya Novanto, Idrus Marham dan Nusron Wahid saat memberikan keterangan keterangan mengenai pelaksanaan Pilkada Serentak tahun 2017 di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Jumat (17/2). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Bidang Koordinator Pemenangan Pemilu Partai Golkar Nusron Wahid mengatakan, partai berlambang pohon beringin ini berencana mengusung Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi di Pilkada Jawa Barat (Jabar) 2018.

"Jawa Barat kita sudah memutuskan mendukung Dedi Mulyadi untuk menjadi gubernur atau wakil gubernur. Sudah fix," kata Nusron di Kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, Kamis (21/12/2017).

Soal pencabutan dukungan kepada Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, kata Nusron, Partai Golkar masih membuka kembali dengan berbagai catatan, seperti mau dipasangkan dengan Dedi Mulyadi.

Namun, apabila tidak dikehendaki, maka Partai Golkar akan mengusung Ketua DPD Golkar Jawa Barat itu dan diberikan kesempatan untuk menjalin komunikasi untuk mendapatkan pasangan yang sesuai.

"Untuk mendapatkan pasangan Dedi Mulyadi gubernurnya atau Dedi Mulyadi wakil gubernurnya. Atau simulasi yang lain," ujar dia.

Karena hal itu, Nusron menyatakan Partai Golkar tetap menjalin komunikasi dengan parpol yang lain untuk mendapatkan kesepakatan bersama. Sehingga simulasi yang diinginkan dapat terwujud.

"Di luar (partai) yang mengusung Sudrajat maupun Ridwan Kamil, yaitu dengan Demokrat yang sudah mengusung Dedy Mizwar. Dan juga dengan PDI Perjuangan dan Hanura," jelas Nusron.

 

Dedi Mulyadi Bertemu Ridwan Kamil

Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi
Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil bertemu di acara diskusi "Mencari Solusi untuk Tantangan Pembangunan Jabar". Kedua kandidat kuat bakal calon gubernur Jawa Barat sama-sama jadi pembicara.

Acara itu digelar di Auditorium Pusat Studi Jepang Universitas Indonesia, Depok, Kamis (21/12/2017). Ini adalah pertemuan pertama mereka di depan publik di tengah panasnya suhu politik jelang Pilgub Jabar.

Ridwan Kamil tiba di lokasi sekitar pukul 11.30. Kedatangannya membuat Dedi Mulyadi yang sedang berbicara menghentikan pemaparannya.

Ketua DPD Golkar Jabar itu sendiri tiba di lokasi sejak pukul 09.00. Ia lebih dulu menyapa Ridwan Kamil yang masih berada di pintu masuk auditorium.

"Mangga (silakan) Kang Ridwan," sapa Dedi.

Emil, sapaan karib Ridwan, langsung menuju panggung. Ia pun menyalami Dedi Mulyadi.

Pantauan Liputan6.com, mereka duduk bersebelahan. Usai Emil duduk, Dedi langsung melanjutkan pemaparannya soal Jawa Barat.

Emil tidak banyak melirik ke arah Dedi yang sedang berbicara. Ia lebih sering terlihat menulis di buku kecil.

Emil dan Dedi juga tidak berbincang banyak. Belum sampai 10 menit sejak kedatangan Emil, Dedi selesai menyampaikan materi. Tanpa berbasa-basi ia langsung pamit pada peserta diskusi.

"Mohon maaf tidak bisa sampai habis (acara) karena ada rapat nanti jam 1," ujar Dedi.

Setelah sesi foto singkat. Dedi pun berpamitan. Ia sempat bersalaman sambil cium pipi kanan-kiri dengan Ridwan Kamil.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya