Cerita Kadir Karding yang Keluarganya Jadi Korban Gempa Palu

Wakil Ketua Tim Kampanye Jokowi - Ma'ruf Amin, Abdul Kadir Karding turut terdampak gempa yang meluluhlantakkan Kota Palu dan wilayah Sulawesi Tengah lainnya.

oleh Ratu Annisaa Suryasumirat diperbarui 06 Okt 2018, 05:19 WIB
Diterbitkan 06 Okt 2018, 05:19 WIB
Abdul Kadir Karding
Anggota Komisi III DPR RI Abdul Kadir Karding saat menjadi pembicara Forum Diskusi Ekonomi Politik (FDEP) di Jakarta, Rabu (25/7). (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Kerja (TKN KIK) Abdul Kadir Karding turut terdampak gempa yang meluluhlantakkan Kota Palu dan wilayah Sulawesi Tengah lainnya.

Karding mengaku, keluarganya di Sulteng turut jadi korban gempa. Beruntung kabar baik masih berpihak. Karding mengaku sudah dapat menghubungi kedua orangtuanya yang tinggal di sana.

"Alhamdulillah setelah tiga hari bencana saya sudah berkomunikasi dengan ibu, bapak saya dan keluarga besar saya di kampung baik-baik saja,” tuturnya, Jumat (5/10/2018).

Meski harus jadi pengungsi karena tempat tinggal hancur, Karding mengaku semua keluarganya selamat.

"Alhamdulillah selamat semua, adik-adik yang ada di Palu juga selamat," kata Kadir Karding

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Semmpat Dampingi Jokowi

Potret Udara Ribuan Perumnas Balaroa yang Hilang Akibat Gempa
Pandangan udara Perumnas Balaroa yang rusak dan ambles akibat gempa bumi Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (5/10). Berdasarkan data Lapan, dari 5.146 bangunan rusak sebanyak 1.045 di antaranya Perumnas Balaroa yang ambles. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Karding sendiri sempat mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungannya ke Sulawesi Tengah pada 3 Oktober 2018. Mereka melihat keadaan beberap titik bencana gempa, yaitu Petobo, Hotel Roa Roa di Palu, dan Donggala.

Ia menyatakan, Jokowi pertama mendorong agar proses evakuasi segera dituntaskan. Distribusi bantuan merata dan pemulihan pusat-pusat ekonomi juga ikut ditingkatkan. 

"Artinya toko-toko yang ada untuk dibuka dengan jaminan penjagaan Polri. Beliau meminta kalau perlu yang jualan birokrasi atau anggota TNI, anggota polisi," jelasnya.

Hal ini agar memicu pergerakan ekonomi. Kebutuhan lainnya seperti suplai BBM, obat-obatan, air bersih, dan listrik juga diminta agar segera dipenuhi.

"Yang tidak kalah pentingnya, beliau mendorong agar mulai mendata kebutuhan pasca penanganan darurat gempa di Palu," Karding mengakhiri.

 

* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya