PT KAI Berencana Bangun Kereta Tanpa Kabel di Kota Tangerang

Kata Arief, PT KAI telah melakukan survei di Kota Tangerang dan akan mempersiapkan trase jalan raya.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 11 Apr 2019, 19:32 WIB
Diterbitkan 11 Apr 2019, 19:32 WIB
Wali Kota Tangerang Minta Pegawainya Pensiun Dini Jika Malas-malasan
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah tawarkan pegawainya yang bermalas-malasan untuk segera ajukan pensiun dini.

Liputan6.com, Tangerang - P PT KAI berwacana mewujudkan transportasi berupa Autonomous Rail Rapid Transit (ART) atau kereta tanpa kabel dan rel di Kota Tangerang.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, pihaknya mendapatkan tawaran penerapan ART tersebut dari PT KAI. Nilai investasi sistem transportasi yang telah dikembangkan di China dan digunakan pada kereta tanpa kabel listrik ini rencananya mencapai Rp 400 miliar.

"Kemarin kita kedatangan kereta api (PT KAI), dia ingin mencoba tawarkan solusi yang namanya ART. Dia akan investasi kurang lebih Rp 400 miliar," ujar Arief di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Kamis (11/4/2019).

Kata Arief, PT KAI telah melakukan survei di Kota Tangerang dan akan mempersiapkan trase jalan raya. Lokasi yang disurvei yakni di bantaran Kali Cisadane.

"Dia minta disiapkan trase dan sebagainya ya mudah-mudahan ini juga bisa mengimplementasi," katanya.

 

Butuh Dukungan Masyarakat

Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah saat menghadiri pertemuan di Gedung MUI Kota Tangerang, Kamis (28/3/2019). (Liputan6.com/Pramita Tristiawati)
Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah saat menghadiri pertemuan di Gedung MUI Kota Tangerang, Kamis (28/3/2019). (Liputan6.com/Pramita Tristiawati)

Arief berharap wacana tersebut dapat direalisasikan demi memberikan pelayanan moda transportasi massal bagi masyarakat di Kota Tangerang. Selain itu, kehadiran transportasi massal ini pula dapat mengurai kemacetan di Kota Tangerang.

"Intinya sih sebenarnya kita butuh dukungan masyarakat juga kalau di Kota Tangerang ada transportasi massal yang nyaman laik," tuturnya.

Selain memang ada ART, Kota Tangerang juga dilewati bus Transjakarta di sejumlah rute dengan perbatasan menuju Jakarta. Juga ada bus dalam kota yang disebut Tangerang Ayo (Bus Tayo) yang menghubungkan padat pemukiman dengan moda trasportasi umum lain, seperti KRL dan BRT.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya