BPIP Minta Jokowi Cari Pengganti Ma'ruf Amin dan Mahfud Md

Jokowi akan segera menunjuk tokoh yang bakal mengisi anggota Dewan Pengarah BPIP

oleh Liputan6.com diperbarui 26 Des 2019, 20:17 WIB
Diterbitkan 26 Des 2019, 20:17 WIB
Bersama Megawati, Jokowi Beri Arahan Pembumian Pancasila
Presiden Joko Widodo (tengah) bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin (kanan) dan Ketua Dewan Pengarah BPIP Megawati Soekarnoputri (kiri) saat Presidential Lecture Internalisasi dan Pembumian Pancasila di Istana Negara, Jakarta, Selasa (3/12/2019). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Jokowi menerima kedatangan Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri di Istana Kepresidenan pada Kamis (26/12/2019).

Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman mengungkapkan, dalam pertemuan itu Megawati meminta Jokowi untuk mencari pengganti Ma'ruf Amin dan Mahfud Md di BPIP. Sebab, keduanya sudah tidak lagi mengisi anggota Dewan Pengarah BPIP karena sudah resmi dilantik menjadi Wakil Presiden dan Menko Polhukam.

"Pihak BPIP meminta pengganti Ma'ruf dan Mahfud," kata Fadjroel di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (26/12/2019).

Fadjroel menambahkan, Jokowi juga meminta kepada Megawati untuk menyetorkan nama-nama tokoh yang bakal menggantikan Ma'ruf dan Mahfud. Nantinya, mereka akan dipertimbangkan.

"Tapi Pak Presiden juga meminta BPIP mengusulkan nama pengganti. Nantinya akan segera diputuskan," ucap Fadjroel.

Menurut Fadjroel, Jokowi akan segera menunjuk tokoh yang bakal mengisi anggota Dewan Pengarah BPIP. Sebab, kata Fadjroel, Jokowi menganggap BPIP merupakan ujung tombak pembinaan dan implementasi Pancasila di Indonesia.

"Ini hak prerogatif presiden. Memang kemarin setelah Bu Mega minta, langsung dipertimbangkan oleh presiden," terang Fadjroel.

Saksikan video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya