Doni Monardo: Kasus Meninggal Akibat Corona 79 Persen di Pulau Jawa

Doni menjelaskan Jawa Timur mengalami kenaikan kasus mingguan sebesar 70%. Kemudian Sumatera Selatan mengalami kenaikan kasus mingguan 157%.

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Mei 2020, 15:29 WIB
Diterbitkan 18 Mei 2020, 15:27 WIB
Doni Monardo
Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Doni Monardo menyampaikan strategi baru menanganani masalah COVID-19 dalam rapat tertutup Komisi VI DPR di Graha BNPB, Jakarta. Sabtu (2/5/2020). (Dok Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Gugus Tugas Percepatanan Penanganan Covid-19 Doni Monardo menjelaskan, jumlah kasus terkonfirmasi positif saat ini di pulau Jawa terdapat 67%, meninggal 79% dan sembuh 59%. Data tersebut adalah persentase dari kasus secara nasional. 

"Ini seluruh data pulau Jawa dibandingkan dengan data nasional," kata Doni usai rapat bersama Presiden Joko Widodo melalui siaran telekonference, Senin (18/5/2020).

Selanjutnya, kasus berdasarkan provinsi, Doni menjelaskan Jawa Timur mengalami kenaikan kasus mingguan sebesar 70%. Kemudian Sumatera Selatan mengalami kenaikan kasus mingguan 157%.

"Sedangkan Kalimantan Selatan mengalami kenaikan jumlah kasus mingguan 60%. Dari penjelasan dinas kesehatan provinsi kalimantan Selatan, 68% kasus yang terjadi diakibatkan oleh klaster Gowa dan telah mengakibatkan korban mencapai 107 orang meninggal dunia," jelas Doni Monardo.

Ada pun kata Doni beberapa daerah yang alami penurunan jumlah kasus. Salah satunya Jawa Barat, yang alami penurunan sekitar 43% kasus mingguan.

Kemudian ada juga daerah yang mengalami peningkatan penyembuhan. Seperti Aceh, Bangka Belitung, Bali, Kepri hingga Gorontalo.

"Daerah yang mengalami kesembuhan, mengalami peningkatan kesembuhan yaitu Aceh 83,3%, Bangka Belitung, 79,3%. Kemudian Bali 71,8%. Kepri 69,0%. Dan Gorontalo 62,5%," jelas Doni Monardo.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya