Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Polda Metro Jaya Siagakan 1.563 Personel untuk Gelaran FIBA World Cup 2023

Tiga negara menjadi tuan rumah FIBA World Cup 2023 atau Piala Dunia Bola Basket 2023. Ada Manila, Jepang, dan Indonesia. Gelaran di Indonesia sendiri akan dilaksanakan Indonesia Arena, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 25 Agu 2023, 23:01 WIB

Diterbitkan 25 Agu 2023, 23:01 WIB

Suasana Upacara Pembukaan Piala Dunia FIBA 2023 di Indonesia Arena, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (25/8/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Liputan6.com, Jakarta Tiga negara menjadi tuan rumah FIBA World Cup 2023 atau Piala Dunia Bola Basket 2023. Ada Manila, Jepang, dan Indonesia. Gelaran di Indonesia sendiri akan dilaksanakan Indonesia Arena, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.

Terkait hal ini, Polda Metro Jaya mempersiapkan 1.563 personel siagakan selama pertandingan berlangsung.

Irwasda Polda Metro Jaya Kombes Pol Nurkolis menerangkan, pengamanan penyelenggaraan kegiatan FIBA World Cup 2023 terpusat pada kawasan indoor multifunction stadium Gelora Bung Karno selama 17 hari dari 19 agustus sampai 4 september 2023.

"Pelibatan kekuatan sebanyak 1.563 personel, yang terdiri dari 1.066 personel satgasda, 487 satgasres dan 10 BKO TNI," kata dia dalam keterangan tertulis, Jumat (25/8/2023).

Nurkolis menerangkan, pihaknya akan mengamankan seluruh rangkaian kegiatan, mulai dari kedatangan tim, rute yang dilalui, tempat pertandingan, tempat tinggal, hingga kepulangan tim beserta rangkaian kegiatan lainnya.

"Tetap waspada dan tidak ada kata lengah. Jadikan operasi ini sebagai wujud pelayanan terbaik kepada masyarakat, dengan sikap yang menghormati dan menggunakan bahasa yang santun, sehingga keberadaan polri di lapangan dapat disenangi oleh masyarakat," ujar dia.

Sebuah Tantangan

Nurkolis meminta anggota mengantisipasi segala bentuk kerawanan yang dapat saja terjadi mulai dari sebelum, selama, hingga setelah pertandingan.

"Kegiatan operasi ini merupakan sebuah tantangan tugas bagi seluruh personel pengamanan, karena berhasilnya kegiatan ini akan berdampak pada citra positif masyarakat internasional kepada bangsa indonesia, yang tentunya akan meningkatkan daya tarik penyelenggaraan event olahraga internasional berikutnya," tandas dia.

Lanjutkan Membaca ↓