PKS Temui Prabowo Subianto di Kertanegara, Bahas Jatah Menteri?

Presiden Terpilih Prabowo Subianto menerima kunjungan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di kediaman Kertanegara, Jakarta Selatan.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 11 Okt 2024, 17:08 WIB
Diterbitkan 11 Okt 2024, 17:08 WIB
Presiden Terpilih Prabowo Subianto menerima kunjungan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di kediaman Kertanegara, Jakarta Selatan.
Presiden Terpilih Prabowo Subianto menerima kunjungan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di kediaman Kertanegara, Jakarta Selatan. (Foto: Liputan6.com/Nanda Perdana)

Liputan6.com, Jakarta Presiden Terpilih Prabowo Subianto menerima kunjungan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di kediaman Kertanegara, Jakarta Selatan.

Pantauan Liputan6.com, Jumat (11/10/2024), rombongan PKS tiba di rumah Prabowo Subianto sekitar pukul 16.50 WIB. Kedatangan mereka langsung disambut Prabowo di depan pintu.

Tampak Prabowo didampingi oleh Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Sementara dari PKS tampak hadir Plh Presiden PKS Ahmad Heriawan, Sekjen PKS Aboe Bakar Al-Habsyi, dan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri.

Dalam pertemuan tersebut, Prabowo yang menerima rombongan elite PKS mengaku bertemu dengan kawan lama.

"Kawan Lama Ketemu Lagi," kata Prabowo sambil menunjuk Salim Segaf.

Sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad membenarkan jika Prabowo terjadwal untuk bertemu dengan PKS. Namun, dia belum bisa memastikan apakah akan bertemu hari ini atau besok.

"Iya kalau silaturahmi-silaturahmi dengan parpol-parpol itu kerap dilakukan. Saya belum tahu apakah rencananya hari ini atau besok tapi memang teragenda," kata Dasco, saat diwawancarai di Gedung Nusantara III DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (11/10/2024).

Dasco menyebut, pertemuan Prabowo dengan PKS masih menunggu kabar Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Aljufri kembali ke Indonesia."Menunggu Ketua Majelis Syuro-nya PKS kembali ke Indonesia," imbuh dia.

Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Salim Segaf Al-Jufri sebelumnya angkat bicara soal keputusan PKS tidak lagi menjadi oposisi di pemerintahan mendatang. Hal tersebut diungkapkan dalam sambutan di Rakernas PKS, Jumat (20/9/2024).

"Kalau tak ada kapal Pinisi, mana mungkin kita arungi samudera. Kalau ndak kita berkoalisi, mana bisa kita majukan bangsa," kata Salim dalam sambutan.

 

 

Bahas Kolaborasi

Salim berharap, agenda Rakernas PKS dapat membangun kolaborasi dalam membangun bangsa.

"Saya mengucapkan bismillahirrohmanirrohim, acara ini resmi saya buka," ujarnya.

Selain itu, PKS mengaku tidak menargetkan mendapat jatah kursi menteri di kabinet Prabowo-Gibran mendatang. Pernyataan tersebut disampaikan Sekretaris Jenderal DPP PKS Aboe Bakar Alhabsy yang menyebut tidak menargetkan apa-apa.

"Kita (PKS) juga enggak menargetkan, santai aja rileks," kata Aboe.

Aboe mengaku target kursi kabinet tidak pernah dibahas di internal PKS. Namun, ia yakin kalau PKS akan berperan dalam pemerintahan Prabowo-Gibran mendatang.

"Yang penting kita bersama-sama membangun bangsa dan semoga keterlibatan PKS bisa lebih proaktif dynamic inovatif dan bisa berperan untuk kepentingan bangsa," kata dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya