Liputan6.com, Jakarta Presiden terpilih Prabowo Subianto memberikan pembekalan selama dua hari kepada para calon anggota kabinetnya. Mereka dipanggil ke Padepokan Garuda Yaksa di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (16/10) dan Kamis (17/10).
Pengamat politik Ujang Komaruddin menilai langkah yang diambil Prabowo adalah cara yang visioner bagi seorang pemimpin negara yang baru akan menjabat. Menurut dia, acara bertajuk 'Hambalang Retreat' tersebut tidak sembarangan, sebab turut mengundang pakar-pakar top global.
Baca Juga
"Ini adalah bagian daripada strategi ataupun kreativitas yang dibangun oleh Pak Prabowo, dan menjadi terobosan pertama dalam sejarah pembentukan kabinet di Indonesia," kata Ujang, Jumat (18/10/2024).
Advertisement
Ujang mengaku tidak heran jika Hambalang Retreat mendapat apresiasi khalayak. Sebab, meskipun yang hadir adalah para calon menteri dan wakil menteri, tetap mereka butuh dibekali pengetahuan dari para pakar top dunia.
"Patut dipresiasi karena bagaimanapun calon-calon menteri itu perlu dibekali pembekalan-pembekalan atau top knowledge pengetahuan," jelas akademisi dari Universitas Al Azhar Indonesia tersebut.
Ujang meyakini, Hambalang Retreat menunjukkan bagaiman komitmen Prabowo Subianto dalam mempersiapkan pasukannya untuk melaju membawa Indonesia ke arah yang lebih baik ke depannya.
"Ini komitmen yang besar, komitmen yang tinggi, dan komitmen yang kuat dari Prabowo Subianto yang ingin bersungguh-sungguh memimpin Indonesia agar Indonesia mengalami banyak lompatan di segala bidang dan langsung tancap gas dalam memimpin kabinetnya," dia menandasi.
Pembekalan Prabowo kepada Calon Menteri Kabinet Terobosan yang Visioner
Sebagai informasi, Hambalang Retreat berisi sejumlah tema yang dikemas dalam berbagai topik, seperti Geopolitik, Pertumbuhan Ekonomi, hingga Kemandirian Pangan, dan Energi dan Air.
Salah satu calon wakil menteri Prabowo, politisi Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus usai pembekalan mengatakan apa yang dilakukan Prabowo ini merupakan sesuatu terobosan yang baik.
"Kegiatannya cukup padat, efisien, dan efektif, tidak membosankan. Dan menurut saya ini suatu terobosan dari seorang Presiden terpilih Prabowo Subianto," ucap Lodewijk, Kamis (17/10/2024).
Adapun sebelumnya, pada Rabu (16/10), calon menteri di kabinet Prabowo, Amran Sulaiman, yang masih menjabat Menteri Pertanian, mengatakan bahwa pembekalan ini menarik dan Prabowo pun berpesan agar tim ini solid dan kuat untuk mencapai visi bersama.
"Luar biasa beliau sangat visioner. Kami yakin, kami optimistis bahwa mimpi-mimpi kita bersama, gagasan besar beliau, visi misi beliau, bisa kita realisasikan," ujar Amran.
Advertisement