Wakaf Zakat Fun Run Digelar 22 Desember, Lomba Lari Sambil Beramal

Liputan6.com, Jakarta Badan Wakaf Indonesia akan menggelar Wakaf Zakat Fun Run 2024 bakal digelar pada 22 Desember 2024. Acara ini hasil kolaborasi Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI), Badan Wakaf Indonesia (BWI), dan Badan Amil Zakat Nasional Republik Indonesia (BAZNAS RI).

Kompetisi fun run ini akan menempuh jarak sejauh 5k dengan rute dari Lobby Kementerian Agama melewati Jl. MH. Thamrin, kemudian memutar di Wisma BNI, dan akhir rute di halaman gedung Kementerian Agama.

Ketua Panitia Wakaf Zakat Fun Run Wahyu Muryadi, mengatakan pendaftaran kegiatan ini sudah dibuka dan diakses secara digital atau online. 

“Sudah membuka pendaftaran itu pada tanggal 12 November yang lalu, silahkan anda bisa memanfaatkan atau mengakses atau mendaftarkannya secara digital secara online,” kata Wahyu pada Konferensi Pers Wakaf Zakat Fun Run di Auditorium H.M. Rasjidi, Kementerian Agama RI, Jumat (22/11/2024).

Dia juga menambahkan mengenai informasi kuota peserta yang dapat mendaftar pada kegiatan ini. “Rencananya akan dibuka untuk kuota peserta 1.500 pax/peserta,” tambahnya. 

Tak hanya itu, Wahyu juga menyebutkan nominal harga pendaftaran kegiatan ini yang relatif murah serta mendapatkan beberapa merchandise.

“Biaya pendaftarannya sangat murah, hanya Rp 150.000 saja dan Rp 50.000 nya akan dijadikan sebagai wakaf. Dan peserta juga akan mendapatkan jersey, medali, tote bag, dan lain-lain,” ucap Wahyu.

Selanjutnya, Ketua Badan Wakaf Indonesia Kamaruddin Amin menyampaikan tujuan kegiatan Wakaf Zakat Fun Run 2024 adalah salah satu cara baru untuk mengajak seluruh lapisan masyarakat dalam melakukan aktivitas sehat dengan berlari bersama.

“Ingin mengajak masyarakat tidak hanya berlari tapi juga berwakaf. Tak hanya meningkatkan literasi (tentang berwakaf dan berzakat) tapi juga partisipasi berlari bersama,” jelas Kamaruddin.

Dia berharap dengan berlangsungnya acara ini dapat menarik perhatian publik dalam melakukan aktivitas sehat dan juga berwakaf serta berzakat.

“Dua instrumen penting yaitu zakat dan wakaf yang berfungsi mengentaskan kemiskinan, membantu anak-anak yatim piatu, komunitas difabel, dan lain sebagainya. Sehingga Indonesia menjadi negara kuat negara maju,” tuturnya.

Kamaruddin menambahkan, kegiatan ini juga akan diramaikan oleh sejumlah tokoh seperti Menteri dari Kementerian Agama, Ketua BWI, Ketua Baznas, dan menteri lainnya. Tak hanya itu, tokoh dari komunitas, selebriti, dan anak muda juga bakal turut memeriahkannya.