Curhat Dirut Pertamina, Kini Sering Balas Pesan Sendiri dari Masyarakat

Liputan6.com, Jakarta Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, mengungkapkan bahwa dirinya langsung membalas pesan dari masyarakat melalui nomor pribadi, sebagai bentuk respons terhadap perhatian masyarakat terhadap perusahaan.

Simon menyampaikan hal ini setelah pertemuan dengan Jaksa Agung ST Burhanuddin di Kejaksaan Agung, Jakarta, Kamis (6/3/2025).

Simon menjelaskan, selain call center 135, ia juga memberikan nomor pribadinya untuk menerima masukan atau keluhan terkait kualitas layanan Pertamina. Menurutnya, banyak pesan yang masuk dan ia membalasnya secara langsung, tanpa bantuan admin.

"Saya juga memberikan nomor pribadi yang bisa menerima pesan dari masyarakat seandainya menemukan kegiatan ataupun kualitas ataupun hal-hal yang dirasa perlu untuk ditindaklanjuti oleh PT Pertamina," kata dia.

"Banyak sekali masukan, banyak sekali pesan yang masuk dan saya juga menyampaikan nomor itu memang saya pegang sendiri dan saya membalas sendiri, jadi tidak menggunakan admin," sambungnya.

Meskipun banyak pesan yang belum terbalas, Simon berkomitmen untuk membalas pada waktu yang sesuai, terutama di malam hari. Ia menekankan bahwa Pertamina terus berusaha meningkatkan kualitas pelayanan dan memastikan bahwa prosedur pembelian BBM di SPBU Pertamina sudah sesuai standar dan aturan yang berlaku.

"Saya mohon maaf kalau mungkin banyak yang belum sempat terbalas, karena biasanya ketika ada waktu yang sesuai pada malam hari. Saya membalas pesan-pesan yang masuk sebagai wujud dari keseriusan, dan semangat kita bersama untuk semakin mendorong kualitas pelayanan Pertamina menjadi lebih baik," sambungnya.

Simon juga menegaskan, jika pihaknya sudah sesuai prosedur dalam melayani masyarakat pada pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) di Pertamina.

"Untuk itu kami juga kembali meyakinkan kepada masyarakat, antara lain ada yang bertanya apakah kami memberi Pertalite di jalur Pertalite, apakah itu diisi oleh Pertalite? Sebaliknya kami membeli Pertamax, apakah itu diisi Pertamax bukan diisi Pertalite?," paparnya.

"Sekali lagi pada kesempatan ini kami menyampaikan bahwa semua prosedur tata kelola pelayanan di masyarakat sudah sesuai dengan prosedur dan aturan yang berlaku," tambahnya.

Sehingga, masyarakat tidak perlu khawatir untuk mengisi BBM di Pertamina. Karena sudah sesuai dengan standar atau spesifikasi teknis.

"Tentunya Pertamina kami akan terus memperbaiki diri, kami juga akan terus berusaha bekerja keras agar semakin menghasilkan produk yang semakin unggul, produk yang semakin dapat membanggakan masyarakat," pungkasnya.

Presiden Prabowo Subianto memanggil Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri ke Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (5/3/2025).

Simon mengaku membahas soal persiapan mudik Lebaran 2025, khususnya bahan bakar minyak (BBM).

 "Bahas umum aja kesiapan menyambut mudik," kata Simon kepada wartawan usai pertemuan dengan Prabowo di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (5/3/2025).

Dalam hal ini, Pertamina memastikan bahwa persedian BBM selama momen Lebaran 2025. Simon tak berbicara banyak soal pertemuan dengan Prabowo.

"Kita pastikan operasional juga lancar penyediaan energi lancar semuanya," jelasnya.

"Maaf saya Misa jam 5 di Katedral. Ada Rabu Abu," sambung Simon.

Reporter: Nur Habibie/Merdeka.com