Mercedes-Benz Bekas Rombongan Raja Salman Bukan Eks Taksi

Mercedes-Benz E250 bekas yang digunakan ‎rombongan delegasi Raja Salman Al Abdulaziz Al, dijual Rp 450-480 jutaan mulai 3-14 April 2017.

oleh Herdi Muhardi diperbarui 03 Apr 2017, 19:18 WIB
Diterbitkan 03 Apr 2017, 19:18 WIB
Mercedes Benz E250
Mercedes Benz E250 bekas milik Blue Bird yang digunakan ‎rombongan delegasi Raja Salman Al Abdulaziz Al, dijual Rp 450-480 jutaan mulai 3-14 April 2017. (Herdi Muhardi)

Liputan6.com, Jakarta -Mercedes-Benz E250 untuk digunakan ‎rombongan delegasi Raja Salman Al Abdulaziz Al saat berkunjung ke Indonesia, mulai 3-14 April 2017 resmi dijual PT Blue Bird Tbk di  Training Centre Blue Bird, Halim Perdana Kusuma, Jakarta.

Menurut General Manager Used Car Division PT Blue Bird Tbk Hery Sugiarto, ke-25 Mercedes-Benz E250 yang dijual ini memiliki kondisi cukup baik dengan harga mulai Rp 450-480 jutaan.

‎"Kenapa ditekankan eks? Karena komitmen kami menjual mobil kualitas baik, Blue Bird beda dengan perusahaan dimana menjual dalam kondisi jarang baik‎. Kalau Blue Bird waktunya harus dijual ya jual, kami jual itu benar-benar digunakan rombongan dan pasti kualitas yang baik. Kalau sudah waktunya dijual kami jual," ungkap Hery dihadapan pewarta, Senin (3/4/2017).‎

Untuk mobil eks rombongan Raja Salman, kata Hery, tidak dijual di pool taksi lain, melainkan hanya di bazaar khusus ‎di Training Centre Blue Bird, Halim Perdana Kusuma, Jakarta.‎

Hery menuturkan, untuk Mercedes-Benz E250 bekas yang digunakan rombongan Raja Salman, berbeda dengan mobil milik Blue Bird lainnya, sebab, mobil tersebut bukan unit yang dijadikan armada taksi seperti Silver Bird.

‎Sebaliknya, Mercedes-Benz E250 lansir 2013 tersebut digunakan sebagai mobil sewaan khusus untuk kendaraan di hotel-hotel mewah ataupun acara kenegaraan.

"Mobil ini juga telah menggunakan pelat nomor hitam, dan kilometernya tidak terlalu tinggi sekitar 100 ribuan kilometer. Spesifikasinya masih sama, karena yang kami tahu Mercy tidak membuat model khusus," pungkasnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya