Ghifari Inisiator Desak Anies Harap Pilkada 2024 Buka Ruang Partisipasi Politik Seluasnya

Salah satu inisiator 'Desak Anies' yang juga Koordinator Media Ubah Bareng, Ghifari Fachrezi berharap, momentum Pilkada 2024 ini dapat menghadirkan ruang partisipasi politik yang luas, seperti Pemilu 2024.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 03 Agu 2024, 19:04 WIB
Diterbitkan 03 Agu 2024, 08:50 WIB
Salah satu inisiator 'Desak Anies' yang juga Koordinator Media Ubah Bareng, Ghifari Fachrezi.
Salah satu inisiator 'Desak Anies' yang juga Koordinator Media Ubah Bareng, Ghifari Fachrezi. (Foto: Istimewa).

Liputan6.com, Jakarta Salah satu inisiator 'Desak Anies' yang juga Koordinator Media Ubah Bareng, Ghifari Fachrezi berharap, momentum Pilkada 2024 ini dapat menghadirkan ruang partisipasi politik yang luas, seperti Pemilu 2024.

"Tentu saya berharap nantinya Pilkada serentak ini juga bisa diwarnai dengan berbagai model atau program kampanye yang partisipatif dan substantif. Entah di mana pun daerah pemilihannya, dan siapa pun itu paslonnya," kata Ghifari dalam keterangannya, Sabtu (3/8/2024).

Menurut dia, hal ini agar anak muda lebih bisa didengar dan dilibatkan dalam ajang Pilkada Serentak nanti.

"Karena dari Pemilu kemarin kita telah melihat bahwa masyarakat, khususnya anak muda, akan selalu ingin didengar, dilibatkan, serta dipertimbangkan. Anak muda bukan sekedar komoditas politik yang dibutuhkan saat di bilik suara saja, tapi lebih dari itu," sambungnya.

Ghifari menuturkan, para paslon bisa melibatkan langsung para anak muda di wilayah pencalonannya. Karena berkaca dari Pemilu 2024, dia melihat anak muda baik di media sosial maupun keterlibatan langsung, sangatlah tinggi.

"Saya selalu track trend-nya secara internal saat Pemilu kemarin, dan memang sangat tinggi tingkat partisipasinya. Jadi ini sebuah kekuatan dan tekanan politik yang harus dipertimbangkan. Biarkan anak muda menguji calon pemimpinnya sebebas-bebasnya. Apa gagasannya terhadap generasi muda? Ke mana keberpihakannya? Seberapa inklusif calon tersebut?," tuturnya.

"Kami butuh tahu itu. Makanya, ruang partisipasi terbuka harus dihadirkan oleh setiap galon pemimpin. Jangan malah menutup diri," sambungnya.

 

Bisa Diteruskan

Maka segala ide-ide dan hal baik pada Pemilu 2024, diharapkan dapat diteruskan, direplikasi, dan ditingkatkan penerapannya pada Pilkada serentak 2024 mendatang.

"Dengan begitu, harapannya Pilkada ini dapat melahirkan pemimpin daerah yang benar-benar kapabel. Karena memang benar-benar dinilai dan diuji langsung oleh masyarakat di daerahnya. Dan menurut saya, politik yang sehat memang harus seperti itu," tutup Ghifari.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya