Liputan6.com, Jakarta Sejak Program Satu Juta Rumah diluncurkan hingga Juni 2017, Bank BTN telah menyalurkan kredit perumahan untuk sekitar 1,44 juta unit dengan nilai total Rp156 triliun.
Terhitung sejak April 2015 hingga pertengahan tahun ini, di Sumatera, KPR BTN sudah mengucur untuk 260.768 unit rumah dengan nilai sekitar Rp 21,65 triliun. Di Kalimantan, kredit perumahan Bank BTN sudah mencakup 126.091 unit rumah dengan nilai Rp10,62 triliun.
Baca Juga
Kemudian di Sulawesi, kredit perumahan melalui Bank BTN telah terealisasi sebanyak 104.870 unit rumah dengan nilai Rp7,79 triliun. Sementara itu, di pulau Jawa, Bank BTN telah menyalurkan kredit perumahan sebanyak 904.241 unit rumah dengan nilai Rp111,28 triliun.
Advertisement
Lalu di Bali, NTT, NTB dan Papua, kredit perumahan yang diberikan Bank BTN juga tercatat mencapai Rp4,5 triliun dengan jumlah unit rumah mencapai 43.885 unit rumah.
Baca juga: Trik Dapatkan Kredit Rumah dari BTN
Sepanjang tahun ini, Bank BTN akan terus berkomitmen dalam mendukung pembangunan rumah murah dan penyaluran KPR BTN Subsidi untuk 504.122 unit rumah.
Kemudian, emiten bersandi saham BBTN ini juga membidik akan menyalurkan pembiayaan kontruksi rumah non-subsidi dan penyaluran KPR non-subsidi untuk 161.878 unit rumah.
“Secara keseluruhan, kami menargetkan akan menyalurkan kredit konstruksi dan KPR untuk 666.000 unit rumah pada akhir 2017 dalam rangka mendukung Program Satu Juta Rumah. Per Juni 2017, kami telah merealisasikan pembiayaan perumahan untuk 370.173 unit rumah atau setara 50% lebih dari target kami,” ucap Direktur Utama Bank BTN, Maryono, dalam jumpa media yang dihadiri Rumah.com.
Maryono menambahkan, perseroan pun akan terus berkomitmen mendukung kesuksesan program nasional pemerintahan Presiden Joko Widodo tersebut. Dukungan yang diberikan tak hanya berupa penyaluran KPR.
Melainkan juga terus memperkuat sumber pembiayaan, mendorong keterjangkauan, mendorong sisi ketersediaan rumah, serta bersinergi dengan stakeholder perumahan dalam rangka mensukseskan Program Satu Juta Rumah.
Lihat juga: Gaji Rp8 Juta, Bisa Cicil Rumah di Bekasi
Mudahkan Kepemilikan Rumah Bagi Karyawan
Bank BTN pada Jumat (11/8) juga telah melakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan PT Pindad, PT Pupuk Indonesia, PT Lion Air, PT Sarana Global Utama, dan PT Patrajasa.
Maryono menjelaskan, kemitraan tersebut menjadi salah satu langkah perseroan mendukung kesuksesan Program Satu Juta Rumah.
Sebab, melalui kerja sama ini, karyawan dari empat perusahaan besar tersebut bisa mendapatkan pembiayaan perumahan dari Bank BTN baik berskema syariah (KPR BTN iB) maupun konvensional.
“Selain memberikan fasilitas pembiayaan perumahan, kemitraan ini juga bertujuan untuk pemanfaatan layanan dana dan jasa perbankan lainnya yang dimiliki Bank BTN. Setidaknya, kami membidik akan ada 4.600 karyawan dari empat perusahaan tersebut yang dapat menikmati layanan perbankan terutama KPR BTN,” jelas Maryono.
Potensi karyawan tersebut terdiri atas karyawan Pindad sebanyak 700 orang, Pupuk Indonesia sebanyak 1.600 orang, Lion sebanyak 1.500 orang, dan Patrajasa sebanyak 800 orang. Dengan potensi karyawan dari empat entitas tersebut setidaknya akan ada potensi KPR baru sekitar Rp1,03 triliun.