Berkah Galungan, Pedagang Singaraja Raup Untung

Galungan merupakan hari suci yang dimaknai sebagai kemenangan kebaikan (dharma) melawan kejahatan (adharma).

oleh Liputan6 diperbarui 07 Sep 2016, 06:03 WIB
Diterbitkan 07 Sep 2016, 06:03 WIB
Jelang Hari Raya Galungan, Umat Hindu Padati Tempat Ibadah
Jelang perayaan Galungan, masyarakat Bali mulai mendatangi pura di Jimbaran, Bali, (21/5/14). (AFP PHOTO/Sonny Tumbelaka)

Liputan6.com, Jakarta - Hari Raya Galungan membawa kebahagiaan bagi para pedagang barang-barang ritual di Kota Singaraja, Kabupaten Buleleng, Bali. Galungan merupakan hari suci yang dimaknai sebagai kemenangan kebaikan (dharma) melawan kejahatan (adharma).

"Hari-hari biasanya paling banyak dapat untung sekitar Rp 150 ribu saja tetapi jelang Galungan bisa mencapai sekitar Rp 300 ribu-400 ribu," kata pedagang di Pasar Anyar Singaraja, Bali, Wayan Tantri (50).

Dia mengatakan, beberapa jenis keperluan yang paling banyak diburu masyarakat adalah jajanan Bali, rangkaian janur, dan pelengkap ritual seperti porosan dan tamas.

Bahkan, beberapa di antaranya sudah memesan sejak jauh-jauh hari karena takut kehabisan stok. Apalagi warga kota biasanya jarang membuat berbagai kebutuhan ritual sendiri.

"Ada juga yang dari Anturan dan Lovina sampai belanja ke sini. Mungkin karena di pasar ini barangnya lengkap. Apapun ada jadi tidak perlu keliling-keliling lagi," tutur Tantri seperti dikutip dari Antara, Selasa 6 September 2016.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya