Liputan6.com, Bandung - Camat Coblong, Anton Sugiana membenarkan jika video pegawai negeri sipil (PNS) Bandung yang beredar di dunia maya adalah pegawai yang bekerja di wilayahnya.
"Dia bekerja di staf kasi bank LH kecamatan. Ditugasnya justru banyak ke lapangan, di kebersihan, kegiatan penanaman hijau dan lainnya," kata Anton di Bandung, Kamis, 8 September 2016.
Namun, ia masih memerlukan waktu untuk membuktikan apakah PNS itu mabuk seperti yang dituduhkan para netizen.
"Untuk kebenarannya kita periksa yang bersangkutan, dilakukan BAP dan kita akan cek kesehatan. Nanti akan dibuktikan dari keterangan dokter setelah dicek," ucap dia.
Jika terbukti bersalah, PNS tersebut akan mendapatkan sanksi sesuai pelanggaran yang telah dilakukannya.
Baca Juga
"Sanksinya kita lihat dulu, nanti setelah dicek apakah yang bersangkutan sengaja atau tidak sengaja atau seperti apa nih. Kita akan lihat dulu kasusnya seperti apa karena ada tim yang dipimpin oleh Sekcam terus Kasie Trantib Kecamatan dan juga Kasubag Umum Kepegawaian termasuk saya dan nanti ada saksi-saksi," jelas Anton.
Sebelumnya, masyarakat Kota Bandung digegerkan dengan video berdurasi 41 detik yang beredar di dunia berisi seorang pria berpakaian pegawai negeri sipil diduga tengah mabuk saat antrean panjang pengurusan E-KTP.
Dalam video tersebut, PNS yang diduga mabuk itu sambil merokok ditenangkan oleh salah satu petugas keamanan dengan menggunakan Bahasa Sunda.