Sopir Mengantuk, Mobil pun Meluncur Bebas ke Parit

Sopir yang mengemudikan mobil hingga meluncur ke parit itu berangkat dari Medan menuju Banda Aceh.

oleh Liputan6.com diperbarui 09 Mar 2018, 11:02 WIB
Diterbitkan 09 Mar 2018, 11:02 WIB
Tabrakan mobil
Ilustrasi tabrakan mobil. (Sumber Pixabay)

Liputan6.com, Lhoksukon - Sebuah mobil pribadi jenis Suzuki Ertiga terguling dalam kecelakaan tunggal di Kecamatan Syamtalira Aron, Kabupaten Aceh Utara, karena diduga sopirnya mengantuk, namun tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.

Kapolres Aceh Utara, AKBP Ahmad Untung Surianata melalui Kasat Lantas AKP Mujibussalim di Lhoksukon, mengatakan, peristiwa ini terjadi akibat sopir mengantuk, sehingga menyebabkan mobil hilang kendali dan meluncur bebas ke parit jalan Medan-Banda Aceh.

"Kecelakaan terjadi di kawasan Desa Alue Gunto, Kecamatan Syamtalira Aron, pada Kamis sekitar pukul 05.30 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, penumpang dan pengemudinya selamat," kata Mujibussalim, Kamis, 8 Maret 2018, dilansir Antara.

Mobil yang dikemudikan Rocky (42), warga Kota Medan, Sumatera Utara bersama rekannya, Richard (36), warga yang sama, rusak berat usai kecelakaan yang menimpa mereka. Mobil itu sudah ditarik ke Pos Polisi di Lhoksukon.

Ia mengatakan, kecelakaan berawal saat mobil Suzuki Ertiga tersebut melaju dalam kecepatan tinggi dari arah Medan menuju Banda Aceh. Sesampai di lokasi, mobil ini hilang kendali karena sang sopir mengantuk.

"Masyarakat pengguna jalan yang melihat kejadian ini melaporkan ke pihak Satlantas Polres Aceh Utara, sehingga petugas langsung turun ke lokasi menindaklanjuti kejadian tersebut," kata Mujibussalim.

Saksikan video pilihan berikut ini:

 

 

Jangan Lupa Istirahat

Berkendara atau menyetir mobil ilustrasi (iStockphoto)
Berkendara atau menyetir mobil ilustrasi (iStockphoto)

Pihaknya memprediksi, kerugian dialami usai kecelakaan ini mencapai lebih dari Rp 25 juta. Mobil tersebut telah ditarik dari lokasi untuk diamankan guna diproses lebih lanjut.

Untuk itu, Mujibussalim mengimbau, para pengguna jalan raya yang sudah kelelahan atau mengantuk dalam berkendaraan agar terlebih dulu beristirahat sebelum melanjutkan perjalanannya kembali.

"Bagi pengendara yang sudah kelelahan ataupun mengantuk, kita anjurkan untuk beristirahat dulu. Tujuannya untuk menghindari timbulnya kecelakaan yang dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain," kata Mujibussalim.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya