Lonjakan Pasien Positif dan Sembuh di Kaltim

Melonjaknya jumlah pasien terkonfirmasi positif dibarengi dengan bertambahnya jumlah pasien sembuh di Kalimantan Timur.

oleh Abdul Jalil diperbarui 10 Mei 2020, 14:48 WIB
Diterbitkan 10 Mei 2020, 03:45 WIB
Andi M Ishak
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kaltim Andi M Ishak.

Liputan6.com, Samarinda - Dua hari terakhir, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalimantan Timur mengumumkan lonjakan pasien positif. Pada Jumat (8/5/2020) terjadi penambahan besar dengan total 27 pasien.

Kemudian pada Hari Sabtu (9/5/2020), penambahan pasien terjangkit sebanyak lima kasus. Secara keseluruhan, total pasien positif Covid-19 berjumlah 214 kasus.

Lonjakan pasien sembuh juga terjadi sepanjang pekan ini. Tercatat ada 31 pasien yang dinyatakan sembuh dari berbagai klaster.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltim Andi m Ishak menyebutkan, dalam dua hari terakhir ada 18 pasien sembuh. Lonjakan pasien sembuh ini merupakan kabar baik di tengah ancaman puncak epidiomologi Covid-19.

"Syukur Alhamdulillah ada penambahan lagi pasien sembuh sebanyak sembilan kasus, kemarin juga ada sembilan kasus. Sebagian besar kasus sembuh ada di Kota Balikpapan," kata Andi, Sabtu (9/5/2020).

Andi menjelaskan, pasien terkonfirmasi positif masih didominasi klaster Ijtimak Gowa. Sebagian besar adalah pelaku perjalanan dari Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

"Ada juga kasus transmisi lokal dari klaster tersebut," tambahnya.

Sementara untuk pasien sembuh, kebanyakan merupakan pasien yang sejak awal dirawat dan diisolasi. Klasternya pun beragam. Mulai dari klaster Iijtimak Gowa, klaster Tasikmalaya, klaster rapat tahunan sinode, klaster seminar ekonomi syariah, dan lainnya.

"Seluruh kasus tersebut dinyatakan sembuh karena dari hasil laboratorium BBLK Surabaya menyatakan dua kali dengan hasil negatif berturut-turut, serta pemeriksaan klinis dari dokter penanggung jawab pelayanan yang merawat kasus Covid-19 tersebut sudah menyatakan bahwa secara klinis memiliki kondisi yang sangat baik dan tidak ada gejala," jelas Andi.

Tim gugus tugas di setiap kabupaten dan kota di Kaltim sedang berupaya mencegah terjadinya penularan lokal. Beragam upaya dilakukan termasuk menjaga ketat jalur keluar masuk kawasan masing-masing.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Simak juga video pilihan berikut:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya