Peta Politik Parpol Pilkada 2024, KIM Plus Menang Telak atas PDIP?

Pemda Garut Berbenah Jelang Vaksinasi Covid-19 Perdana

Meskipun sejumlah persiapan masih berjalan, Pemda Garut memastikan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 pada Sabtu mendatang bisa berjalan baik.

oleh Jayadi Supriadin diperbarui 28 Jan 2021, 22:00 WIB

Diterbitkan 28 Jan 2021, 22:00 WIB

Dipimpin sisten Pemerintahan Umum dan Kesra Setda Kabupaten Garut, Nurdin Yana, sejumlah pejabat dan unsur TNI-Polri tengah melaksanakan rapat koordinasi persiapan vaksinasi Covid-19. (Liputan6.com/Jayadi Supriadin)

Liputan6.com, Garut - Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Garut, Jawa Barat terus berbenah menyiapkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 perdana, yang diagendakan Sabtu (30/1/2021) mendatang.

Dalam rapat koordinasi yang dilaksanakan seluruh SKPD dan unsur TNI–Polri, pelaksnaan vaksin Covid-19 perdana akan dilaksanakan dalam beberapa tahapan. Dimulai unsur-unsur pimpinan daerah seperti Bupati, Wakil Bupati, para Kepala Dinas, SKPD, termasuk influencer dan selebgram.

Asisten Pemerintahan Umum dan Kesra Setda Kabupaten Garut, Nurdin Yana, menyatakan pelaksanaan kick-off vaksinasi akan dilakukan paling lambat hari Sabtu (30/1/2021) mendatang.

"Mungkin kita lihat, mudah-mudahan misalkan Kamis masuk, kita bisa laksanakan hari Jumat," ujarnya Rabu (27/1/2021).

Saat ini, sekitar 550 Kabupaten/Kota se-Indonesia masih memasukkan data seluruh warga yang akan mendapatkan vaksin Covid-19.

"Ini juga kendala, apakah nanti sistemnya akan berjalan dengan baik atau servernya tidak muat juga persoalan," ujar dia.

Sesuai Standar Operating Procedure (SOP) yang telah ditentukan pemerintah, setiap warga yang ikut vaksinasi, wajib melakukan pendaftaran atau input sistem menggunakan KTP dan nomor ponsel, untuk mendapatkan e-ticket sebagai tiket vaksin.

Nurdin mengaku, sejumlah persiapan vaksinasi masih jauh dari ideal. Saat ini, tenaga kesehatan (nakes) yang terlatih melaksanakan vaksin baru 81 orang. Padahal, berdasarkan luasan wilayah Garut di 42 kecamatan, ada sekitar 80 titik pelaksanaan vaksinasi.

"Idealnya satu wilayah itu ada 4, jadi 80 kali 4 seharusnya 320, ini sementara sekarang baru 81," ungkap dia.

Dinas Kesehatan Garut telah menyiapkan tempat pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di 67 puskesmas, 6 rumah sakit, dan 26 klinik. Dengan sasaran puskesmas 3.963 sasaran, rumah sakit 2.652 sasaran, dan klinik 963 sasaran.

Selain itu, mereka juga telah menyiapkan sarana penyimpanan vaksin terdiri dari 80 refrigator dan 100 vaccine carrier, dan 12.200 single dos vaksin Covid-19 beserta alat penunjang lainnya seperti APD (Alat Pelindung Diri).

Namun meskipun demikian, Nurdin memastikan seluruh persiapan vaksinasi Covid-19 perdana di Garut bisa kelar hingga akhir pekan ini.

"Antisipasi kita kalaupun memang di saat terburuk misalkan ya, paling lambat sabtu harus sudah selesai," ujar dia.