PKK Kota Makassar Gelar Pemantapan Administrasi Dasawisma

Kegiatan pemantapan digelar di Baruga Anging Mammiri, Senin (18/10/2021)

oleh Fauzan diperbarui 04 Nov 2021, 17:31 WIB
Diterbitkan 18 Okt 2021, 19:57 WIB
Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail (Liputan6.com)
Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail (Liputan6.com)

Liputan6.com, Makassar - Ketua Tim Penggerak PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menekankan pentingnya ketertiban administrasi dasawisma. Untuk mewujudkan ketertiban administrasi, TP PKK Kota Makassar gelar kegiatan pemantapan administrasi kelompok dasawisma, yang diikuti oleh ketua dan sekretaris tingkat kecamatan, kelurahan, hingga RT/RW.

Kegiatan pemantapan digelar di Baruga Anging Mammiri, Senin (18/10/2021), dengan harapan dapat membentuk kelompok dasawisma di 153 Kelurahan. Dasawisma yang terbentuk, diharapkan dapat membantu mewujudkan keluarga yang sehat serta mendapatkan gizi sesuai kebutuhan.

“Data administrasi dasawisma harus akurat, dan update, sehingga permasalahan di setiap wilayah dapat diketahui dengan akurat, sehingga solusi yang diberikan juga dapat tepat sasaran,” ujar Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail.

Selain itu, anggota dasawisma diharapkan direkrut orang-orang yang mau bekerja, sehingga diperoleh data yang akurat, dan primer, untuk mendukung 10 program pokok PKK serta program pemerintah.

Dalam pemantapan administrasi menghadirkan Ketua TP PKK Kota Makassar selaku narasumber, bersama dr Hj A. Hadijah Iriani, Hj St Suraidah Nur Dien Nusiari Yoesoef Madjid, dan Hj Bonita Latif Usman.

“Setelah pemantapan ini, diharapkan tidak ada lagi kesalahan penginputan data saat dilakukan monitoring nantinya,” tekan Indira.

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya