Surge Tunjuk Dua Komisaris Baru, Ada Eks Petinggi Indosat dan Uber Indonesia

PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) merombak jajaran komisaris yang ditetapkan dalam RUPSLB, Rabu, 18 Mei 2022.

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 19 Mei 2022, 19:18 WIB
Diterbitkan 19 Mei 2022, 19:18 WIB
Surge
Surge memberikan akses WiFi gratis di ruang publik (Foto: Surge)

Liputan6.com, Jakarta - PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) atau Surge resmi menunjuk dua orang komisaris baru melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) perseroan, Rabu, 18 Mei 2022.

Pemegang saham menyetujui serta menunjuk Yune Marketatmo sebagai Komisaris Solusi Sinergi Digitalmenggantikan Emily Bonosusatya dan Doni Satiaji Soetadi ditunjuk sebagai Komisaris Independen Perseroan menggantikan Raymond Pribadi.

"Kami harapkan dengan pengalaman yang selama ini dimiliki oleh keduanya, baik dalam industri telekomunikasi, perbankan, transportasi, dan ritel dapat melengkapi serta memberikan warna yang berbeda bagi perkembangan bisnis Surge,” ungkap CEO Surge Hermansjah Haryono, ditulis Kamis (19/5/2022).

Ke depan, Surge tetap konsisten dalam menghadirkan konektivitas dengan kapasitas tinggi dan berkualitas serta mempercepat transformasi digital bagi seluruh lapisan masyarakat di Indonesia melalui tiga pilar bisnis utama yaitu konektivitas, pemenuhan kebutuhan sehari-hari (daily needs), serta media periklanan dan hiburan terintegrasi.

Yune Marketatmo berkecimpung di industri telekomunikasi selama lebih dari 28 tahun dan karier terakhir Yune sebagai Chief Operating Officer (COO) dari Indosat Mega Media.

Sementara Doni Satiaji Soetadi berpengalaman lebih dari 20 tahun di industri ritel, perbankan, hingga transportasi. Ia juga aktif berinvestasi pada berbagai perusahaan rintisan, dan pernah dipercaya sebagai Chairman UBER Indonesia. Doni juga merupakan strategic partner dari Ismaya Group. 

 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Surge Bidik Pendapatan Rp 180 Miliar dari Lelang Bandwith 3.000 Gbps

Ilustrasi Laporan Keuangan
Ilustrasi Laporan Keuangan.Unsplash/Isaac Smith

Sebelumnya, PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) atau Surge melalui anak usahanya PT Integrasi Jaringan Ekosistem (Weave), memulai terobosan terbaru di industri broadband.

Yakni dengan mengadakan program lelang bandwidth pertama secara online bagi para penyedia jasa internet (Internet Service Provider/ISP). Dengan total penawaran kapasitas bandwidth hingga 3.000 Gbps (3 Tbps) serta minimum pemesanan sejumlah 10 Gbps, program lelang bandwidth ini dilakukan sepenuhnya melalui situs www.lelangbandwidth.com.

Para penyelenggara jasa internet atau ISP tidak hanya memperoleh bandwidth skala besar dengan cara yang sangat mudah, transparan, serta terjangkau, tetapi juga berkesempatan mendapatkan berbagai paket bundling service yang akan memudahkan ISP melakukan ekspansi layanan.

Program ini berlangsung sejak 5 April 2022 hingga akhir Mei 2022, atau hingga seluruh kapasitas maksimum telah terserap sepenuhnya dengan potensi pendapatan perseroan mencapai Rp 180 miliar per tahun.

"Tak kurang dari satu bulan, hampir 50 persen kapasitas bandwith yang kami tawarkan sudah habis terlelang. Hal ini karena proses yang sangat mudah, transparan, dan dengan harga yang tentunya sangat terjangkau,” kata CEO Surge, Hermansjah Haryono dikutip Sabtu, 23 April 2022.

Didukung Jaringan Serat Optik

Penggelaran fiber optik oleh Surge (Dok: Surge)
Penggelaran fiber optik oleh Surge (Dok: Surge)

Surge melalui Weave menawarkan layanan leased line dan clear channel dalam lelang bandwidth ini. Kedua layanan tersebut ditawarkan untuk segmen Ring 1A (Jakarta-Bogor dan Jakarta-Bandung), yang didukung oleh jaringan serat optik Surge yang telah beroperasi sejak awal 2022.

"Ke depan, Surge akan terus mengembangkan kualitas jaringan dengan mengeksplorasi inovasi-inovasi terbaru dengan berbagai mitra teknologi dan solusi terkemuka kelas dunia," imbuh Hermansjah.

COO Weave, Massigit Dian Santosa menambahkan, sebagai neutral carrier provider dan kolaborator para ISP di Indonesia, Weave mengajak lebih banyak ISP lokal berkolaborasi serta mendapatkan sebuah nilai lebih dari layanan konektivitas dengan kapasitas tinggi.

"Seiring beroperasionalnya seluruh ruas jaringan serat optik dari Weave di Pulau Jawa, layanan lelang bandwidth online akan terus kami hadirkan sebagai pioneer untuk dapat mengakselerasi ISP lokal hadirkan konektivitas yang berkualitas dan terjangkau.” ujar Massigit.

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya