SimInvest Ajari Mahasiswa Unsoed Investment Skill

Liputan6.com, Jakarta - Sinarmas Sekuritas (SimInvest) bersama Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) menggelar acara sekolah pasar modal di Purwokerto. Sekolah pasar modal ini dihadirkan melihat tingginya minat anak muda terhadap industri pasar modal.  

Acara yang diberi tajuk ‘Unleashing investment Skill: Introduce Into Stock Markets’ ini dilaksanakan di Auditorium Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) pekan lalu. Kegiatan ini dihadiri oleh para peserta dari berbagai kalangan mulai dari mahasiswa dan juga masyarakat sekitar yang berminat untuk mengetahui lebih lanjut mengenai investasi di pasar modal.

Head of Retail Research Sinarmas Sekuritas Ike Widiawati menjelaskan, sangat penting untuk belajar investasi agar dapat mengelola keuangan dengan bijaksana dan nantinya diharapkan dapat mencapai Financial Freedom.

“Anak-anak muda harus belajar investasi sedini mungkin, hal ini agar mereka dapat dengan mudah mengatur keuangan serta dapat tercapai cita-cita Financial Freedom. Siminvest memberikan peluang agar mahasiswa dan masyarakat dapat membuka rekening saham tanpa biaya deposit apapun Rp 0,-. Siapapun berhak untuk belajar berinvestasi sehingga keterbatasan modal tidak menjadi alasan untuk memulai investasi sedini mungkin. ” kata dia dalam keterangan tertulis, Kamis (6/6/2024).

SimInvest berkomitmen untuk meningkatkan pengetahuan para investor retail sejalan dengan visi perusahaan untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat. Lewat serangkaian kegiatan yang digelar oleh SimInvest, diharapkan para investor bisa merencanakan investasi mereka dengan lebih bijaksana sesuai dengan tujuan dan risiko yang mereka hadapi.

Melalui kegiatan ini, SimInvest memberikan kesempatan untuk memulai investasi dengan membuka rekening saham SimInvest ‘Gratis’, sehingga keterbatasan modal tidak menjadi alasan untuk memulai investasi sedini mungkin.

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat pada perdagangan Kamis (6/6/2024) usai alami koreksi tajam pada perdagangan Rabu, 5 Juni 2024. Penguatan IHSG terjadi di tengah mayoritas sektor saham yang menghijau.

Mengutip data RTI, IHSG dibuka naik tipis ke posisi 6.947,80. Pada pukul 09.04 WIB, IHSG menguat 0,80 persen ke posisi 7.002. Indeks LQ45 bertambah 1,21 persen ke posisi 892,64. Seluruh indeks saham acuan kompak menghijau.

Pada awal sesi perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 7.011,11 dan level terendah 6.986,37. Sebanyak 218 saham menguat sehingga angkat IHSG. 99 saham melemah dan 184 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 48.670 kali dengan volume perdagangan 1,5 miliar saham. Nilai transaksi Rp 537,7 miliar.

Mayoritas sektor saham (IDX-IC) menghijau kecuali sektor saham industri turun 0,33 persen. Sektor saham basic melonjak 1,75 persen, dan catat penguatan terbesar. Sektor saham energi menguat 0,24 persen, sektor saham nonsiklikal mendaki 0,46 persen, sektor saham siklikal naik 0,07 persen.

Selain itu, sektor saham kesehatan melesat 0,77 persen, sektor saham keuangan mendaki 0,44 persen, sektor saham properti bertambah 0,28 persen. Kemudian sektor saham teknologi naik 0,64 persen, sektor saham infrastruktur mendaki 0,30 persen dan sektor saham transportasi bertambah 0,69 persen.

Saham BBRI naik 1,59 persen ke posisi Rp 4.470 per saham pada awal sesi perdagangan. Saham BBRI dibuka naik 50 poin ke posisi Rp 4.450 per saham. Harga saham BBRI berada di level tertinggi Rp 4.490 dan terendah Rp 4.440 per saham. Total frekuensi perdagangan 2.861 kali dengan volume perdagangan 352.485 saham. Nilai transaksi Rp 157,5 miliar.