Liputan6.com, Jakarta Januari 2021, Indah Permatasari dan Arie Kriting menikah. Pernikahan dengan protokol kesehatan ketat ini disertai drama ibunda Indah tak merestui. Setelah drama mereda, kabar bahagia berembus.
Bintang film Rudy Habibie dan Si Manis Jembatan Ancol dikabarkan berbadan dua. Sejumlah awak media mengonfirmasi rumor ini kepada Arie Kriting di sela pengumpulan dana untuk korban bencana di NTT.
Advertisement
Baca Juga
Klarifikasi soal kehamilan dimulai dengan cerita sang komika menyambut Ramadan pertama dengan istri tercinta. Terbiasa menjalani Ramadan sendiri, kini sahur dan buka ditemani Indah Permatasari.
Ada Yang Menemani
“Kalau saya, sih Ramadan bersama istri alhamdulillah. Bahagia sekali karena bagaimana pun juga kan saya hidup di muka bumi, separuh perjalanan hidup saya kan sendirian,” ungkap bintang Susah Sinyal.
“Ketika Ramadan sekarang bangun sahur ada yang menemani alhamdulillah. Buka pausa ada yang temani alhamdulillah. Pasti sangat berbahagia sekali. Kalau orang bilang kan menikah itu melengkapi ibadah,” imbuhnya.
Advertisement
Mengaminkan Saja
Pernyataan Arie Kriting kami lansir dari video “Puasa Pertama Arie Kriting dan Kehamilan Istri Tercinta, Indah Permatasari” yang dipublikasikan kanal YouTube KH Infotainment, 13 April 2021.
Terkait isu kehamilan istri, Arie Kriting tak membenarkan atau menidakkan. Komika kelahiran Kendari, 13 April 1985, ini hanya mengaminkan seraya menduga kabar ini berembus dari netizen +62.
Itu Pasti Dari Netizen
“Itu pasti dari netizen saja ya. Alhamdulillah, pokoknya doakan saja yang terbaik insyaallah amin. Kalau saya melihat kehamilan sudah pasti kebahagiaan dan berkah. Ya doakan saja insyaallah secepatnya,” kata Arie Kriting.
Jawaban ini rupanya tak memuaskan awak media. Mereka lantas mengonfirmasi ulang isu Indah Permatasari hamil. “Yang bilang hamil itu siapa sebenarnya? Kalau saya sih mengaminkan. Amin ya Allah,” ujarnya.
Advertisement
Fokus ke Korban Bencana
Arie Kriting mengimbau kabar kehamilan tak jadi prioritas publik mengingat saudara sebangsa kita di NTT tengah berjuang mengatasi musibah banjir bandang yang menelan banyak korban jiwa.
“Bencana ini tidak akan selesai dalam satu dua hari. Mudah-mudahan yang masih punya kepedulian kesempatan tolong bantu ke NTT dulu,” imbau Arie lalu mengingatkan, Pemerintah perlu dibantu untuk mengatasi musibah ini.