Elton John Kini Kehilangan Penglihatan di Kedua Mata karena Infeksi, Sebut sedang Dalam Penyembuhan yang Lambat

Liputan6.com, Jakarta Legenda hidup di genre musik pop, Elton John, kembali menyampaikan kabar mengenai terbaru perihal kesehatannya setelah ia didiagnosa mengalami infeksi mata serius pada musim panas tahun ini.

Dalam pernyataannya kepada publik baru-baru ini, Elton John mengungkapkan bahwa ia kini telah kehilangan penglihatan. Namun begitu, kini Elton John sedang dalam proses pengobatan sekaligus pemulihan.

“Saya belum bisa menghadiri banyak acara pratinjau karena, seperti yang kalian tahu, saya kehilangan penglihatan,” ungkapnya di atas panggung saat menghadiri gala musikal The Devil Wears Prada pada 26 November 2024 lalu.

Elton John yang berkontribusi dalam pembuatan musik untuk produksi tersebut, tampil ditemani oleh pasangannya, David Furnish. “Sulit bagi saya untuk melihatnya, tetapi saya senang mendengarnya, dan malam ini benar-benar terdengar luar biasa,” sambungnya, melansir NME, dikutip Senin (2/12/2024).

Pada September 2024 lalu, Elton pertama kali mengungkapkan bahwa ia mengalami infeksi mata parah yang membuatnya hanya dapat melihat sebagian dengan satu mata.

“Saya sedang dalam proses penyembuhan, tetapi ini berjalan sangat lambat, dan akan memakan waktu hingga penglihatan kembali pada mata yang terkena,” jelasnya saat itu.

Dalam wawancara dengan Good Morning America, Elton mengatakan bahwa kondisi ini membuatnya tidak dapat membaca, menonton, atau bahkan mengerjakan album barunya.

“Kami mencoba berbagai cara untuk memperbaiki kondisi ini. Namun untuk saat ini, saya benar-benar tidak bisa melihat apa pun,” ujarnya.

Meskipun menghadapi tantangan besar, Elton tetap berusaha optimis. Ia menyebut dirinya sebagai “orang paling beruntung di dunia” dan merasa bangga dengan film dokumenter terbarunya, Elton John: Never Too Late, yang akan tayang di Disney+ bulan depan.

Dokumenter Never Too Late menampilkan perjalanan hidup Elton selama 50 tahun kariernya, termasuk persiapannya untuk konser stadion terakhir di Amerika Utara yang berlangsung di Dodger Stadium, Los Angeles, pada November 2022. Konser tersebut menandai akhir dari tur panggung Elton sebelum ia resmi pensiun dari dunia live touring.

Film dokumenter ini juga memperlihatkan sisi pribadi Elton melalui rekaman konser yang belum pernah dilihat sebelumnya, jurnal tulisan tangan, serta momen kebersamaan dengan keluarganya.

Disutradarai oleh R.J. Cutler dan David Furnish, film ini pertama kali ditayangkan di Toronto International Film Festival pada September lalu dan telah mendapatkan rilis terbatas di bioskop AS dan Inggris pada 15 November.

Selain itu, Elton baru-baru ini merilis lagu berjudul "Never Too Late" bersama Brandi Carlile. Lagu ini diciptakan untuk mendampingi dokumenter dengan judul yang sama dan mencerminkan perjalanan hidup serta tantangan kesehatan yang telah ia lalui. “Lagu ini merangkum semua yang telah saya alami,” ungkap Elton.

Bernie Taupin, rekan lama Elton dalam menulis lagu, juga sempat mengisyaratkan bahwa mereka telah menyelesaikan album studio baru yang siap dirilis dalam waktu dekat. “Elton dan saya memiliki album yang akan segera keluar. Saya pikir album ini luar biasa, cukup kontemporer, dan akan mengejutkan banyak orang,” kata Taupin.

Meski menghadapi berbagai rintangan, Elton John terus menunjukkan semangat dan dedikasinya terhadap musik dan seni. Karya-karyanya tetap memberikan inspirasi bagi penggemarnya di seluruh dunia.