Liputan6.com, Jakarta - Elon Musk, pendiri perusahaan teknologi inovatif Space X dan Tesla ini mengaku sangat khawatir dengan perkembangan pesat di bidang robotika dan artificial inteligence, (AI) alias kecerdasan buatan.
Menurutnya, robot yang telah dibekali kecerdasan buatan suatu saat dapat menguasai dunia dan mengancam keberadaan umat manusia. Kondisi yang mirip dengan cerita di film-film beraliran science fiction itu diprediksi oleh Musk akan sangat mungkin terjadi jika perkembangan teknologi robotika dan kecerdasan buatan tidak dikendalikan secara tepat.
Bahkan pria yang dijuluki sebagai 'Steve Jobs baru' ini menganalogikan teknologi kecerdasan buatan sebagai 'setan'.
"Dengan kecerdasan buatan, kita sama saja berurusan dengan setan! Manusia selalu berusaha mengendalikan setan. Namun tak ada satu pun yang berhasil," ungkap Musk di acara MIT Centennial Symposium beberapa waktu lalu.
Kekhawatiran Musk ternyata cukup serius. Menurut yang dilaporkan laman CNBC, Musk telah mendonasikan dana sebesar US$ 10 juta kepada lembaga Future Of Life Institute.
Future Of Life Institute sendiri merupakan sebuah lembaga non-profit yang memang didirikan untuk mencegah berbagai hal yang mengancam keberlangsungan hidup umat manusia, termasuk dari ancaman robot.
Lebih spesifik Musk menjelaskan, ia berharap dananya dapat dimanfaatkan oleh Future Of Life Institute untuk mengembangkan teknologi kecerdasan buatan yang dapat dikuasai sepenuhnya.
"Kecerdasan buatan memiliki potensi yang lebih berbahaya dibandingkan nuklir," tegas Musk. (dhi/dew)
Cegah Robot Kuasai Dunia, Elon Musk Sumbang US$ 10 Juta
Kecerdasan buatan memiliki potensi yang lebih berbahaya dibandingkan nuklir.
Diperbarui 19 Jan 2015, 12:14 WIBDiterbitkan 19 Jan 2015, 12:14 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
55 Kepala Daerah PDIP di Magelang: Siap Retret di Tengah Penantian Restu DPP
Hasil Liga Italia Serie A: AC Milan Dihajar Torino, Inter Rebut Puncak Klasemen
Museum Geologi Bandung, Destinasi Wisata Edukasi Fosil Manusia Purba
Ingin Doa Cepat Dikabulkan, Benarkah Harus sambil Menangis? Ini Kata Ustadz Syafiq Riza Basalamah
Tengok Pembangunan Rumah untuk Eks-Timor Timur, Kejati NTT Ragukan Kualitas Bangunan
Bekali Kepala Daerah di Retret Magelang, Gubernur Lemhannas Bicara Soal Geopolitik
Puncak Arus Mudik Lebaran di Gambir dan Pasar Senen Diprediksi Terjadi 28-29 Maret 2025
5 Cara Menurunkan Berat Badan dengan Kunyit dan Lada
Misalin, Rangkaian Tradisi Jelang Ramadan di Kabupaten Ciamis
Bolehkah Ibadah karena Niat Ingin Kaya? Begini Pandangan Buya Yahya
Apa Boleh Niat Puasa Ramadhan Dibaca Siang Hari?
Serba-serbi Suku Togutil di Halmahera, dari Suku Primitif hingga Tradisi Unik Pemakaman Jenazah