Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina (Persero) memperkirakan kelebihan konsumsi atau over kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi tahun ini mencapai 1,9 juta kiloliter (Kl). Kelebihan kuota BBM tersebut terdiri dari premium 800 ribu kl dan solar 1,1 juta kl.
Adapun konsumsi BBM bersubsidi mengalami over kuota dari yang ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara Perubahan (APBNP) sebesar 46 juta kl. "Perkiraan over kuota 1,9 juta kl itu berdasarkan situasi terakhir ini," kata Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Hanung Budya di Kantor Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Jakarta, Kamis (30/10/2014).
Hanung mengungkapkan, kebijakan apapun dilakukan saat ini tidak bisa menghindari over kuota karena keterbatasan waktu pemberlakuan. Pertamina akan menunggu arahan pemerintah mengeluarkan kebijakan pengadaan BBM bersubsidi setelah konsumsinya melebihi kuota.
"Nanti, ada kebijakan pemerintah untuk mengatasi kekurangan BBM subsidi," tuturnya.
Menurut Hanung, jika kenaikan harga BBM dilakukan saat ini over kuota pun tidak bisa terhindari. Kebijakan tersebut hanya berguna memperkecil angka kelebihan.
Seperti diketahui, pada awal Agustus 2014, Pertamina memperkirakan over kuota 1,3 juta kl. Namun karena pembatalan kebijakan pengendalian pada awal Oktober prognosa over kuota bertambah 1,6 juta kl. (Pew/Ndw)
Meski Harga Naik, Kuota BBM Subsidi Masih Kurang
Pertamina memperkirakan kelebihan konsumsi BBM subsidi tahun ini mencapai 1,9 juta kiloliter (kl).
diperbarui 30 Okt 2014, 16:11 WIBDiterbitkan 30 Okt 2014, 16:11 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Di Ponpes Ayah Gus Baha Tak Banyak Peraturan, Kiai Harus Seperti Ini Kata KH Nursalim
Taylor Sander Bakal Merapat ke LavAni di Proliga 2025
4 Pemain Manchester United yang Mungkin Diangkut Ruud van Nistelrooy ke Leicester City
Peta Politik Parpol Pilkada 2024, KIM Plus Menang Telak atas PDIP?
Sejarah Singkat Museum Gedong Kirtya di Buleleng
Insiden Handball Kiper Manchester United Jadi Kontroversi, Kapten Bodo/Glimt Bocorkan Perbincangan Wasit
Cara Membuat Asinan Rambutan yang Segar dan Lezat
KPU RI Sebut Partisipasi Pemilih di Pilkada 2024 Tak Sampai 70 Persen
80 Petugas Pencatatan Stok Karbon Mangrove Jalani Pelatihan di Yogyakarta
Komite Wasit PSSI Komentari Performa Wasit di Liga 1 dan 2: Sebut Sudah Ada Peningkatan
Link Nonton Wolf Warrior (2015) di Vidio, Film Aksi Mandarin yang Dibintangi Sutradara Wu Jing
Mengenal Raja Hujan Meteor Geminid dan Tempat Asalnya