Harga Emas Naik di Akhir Pekan

Harga emas mendaki untuk tiga sesi berturut-turut pada perdagangan Jumat kemarin.

oleh Zulfi Suhendra diperbarui 24 Jun 2017, 07:12 WIB
Diterbitkan 24 Jun 2017, 07:12 WIB
Ilustrasi Harga Emas
Ilustrasi Harga Emas (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Liputan6.com, Jakarta Harga emas mendaki untuk tiga sesi berturut-turut pada perdagangan Jumat kemarin. Namun demikian kenaikan harga emas tak mampu mendorong harga logam ini di level tinggi secara mingguan.

Emas untuk pengiriman Agustus naik US$ 7 per ounce atau 0,6 persen untuk menetap di level US$ 1.256,4 per ounce, lebih rendah jika dibanding Jumat pekan lalu.

Sementara harga perak menambahkan 13,8 sen atau 0,8 persen ke level US$ 16,64 per ounce. Sementara secara mingguan, harga logam ini hanya turun tipis.

"Harga emas konsolidasi dari penurunan sebelumnya, tapi tetap koreksi," kata Nico Pantelis, Kepala Riset Secular Investor seperti dilansir dari Marketwatch, Sabtu (24/6/2017).

"Kita harus mendekati dasar koreksi pada pekan depan atau 2 pekan lagi, di mana kenaikan yang lebih tinggi akan terjadi. Kita rasa Agustus akan menjadi bulan yang ideal untuk memulai tren kenaikan emas yang akan berlangsung hingga akhir musim gugur," tuturnya.

Pelemahan dolar membantu harga emas naik pada Jumat kemarin. Indeks dolar menyebut mata uang As tersebut melemah 0,4 persen terhadap 6 mata uang dunia lain.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya