Food Station Jamin Stok Pangan Jakarta Aman Saat Puasa dan Lebaran

Stok beras di Pasar Induk Cipinang saat ini 37 ribu ton di atas standar pasokan yang sebesar 20 ribu ton.

oleh Liputan6.com diperbarui 20 Mar 2018, 15:19 WIB
Diterbitkan 20 Mar 2018, 15:19 WIB
Stok Beras
Pekerja mengangkut karung beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Senin (15/1). (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta PT Food Station Tjipinang Jaya mulai mempersiapkan stok kebutuhan pangan menjelang momen Ramadan dan Lebaran 2018. Hal tersebut sebagai antisipasi kebiasaan harga yang naik menjelang hari raya tersebut.

"Kita sudah siapkan semua produk basis. Beras sudah, minyak, telur, tepung, gula, bawang putih sudah kita siapkan," ungkapnya di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta, Selasa (20/3/2018).

Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) sektor pangan ini mencatat bahwa stok beras dimilikinya aman. Stok beras di Pasar Induk Cipinang saat ini 37 ribu ton di atas standar pasokan yang sebesar 20 ribu ton.

"Beras di Pasar Induk di atas 20 ribu ton dan posisi hari ini di atas 37 ribu ton, jadi itu sangat aman. Sebanyak 37 ribu itu stok level, itu dijaga di atas 20 ribu. Kalau keluar 3.000 masuk 3.000," kata dia.

 

Stok Komoditas Lainnya

Ilustrasi minyak goreng
Pembelian minyak gorengn. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Untuk minyak goreng, Food Station telah menyiapkan 7.000 paket. Diharapkan dengan persiapan yang lebih awal ini, harga tidak bergejolak menjelang Ramadan dan Lebaran 2018.

"Bawang putih juga sama. HET-nya Rp 35 ribu sampai Rp 38 ribu. Kita jual Rp 25 ribu. Kita sudah ada stoknya. Kita siapin kurma juga," ucap dia.

Selain itu, dia mengaku telah mendatangi langsung para peternak telur dari Blitar, sehingga dipastikan pasokan telur bakal cukup.

"Telur juga saya sudah ke Blitar, ketemu peternak. Bupati di sana kita pastikan program ini link. Jadi ketemu pembeli sama penjual langsung," dia menandaskan.

Reporter: Wilfridus Setu Umbu

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya