Jadi Sosok Cawapres Idaman, Erick Thohir Pilih Fokus Kerja di 2023

Menteri BUMN Erick Thohir disebut-sebut jadi sosok yang diidamkan menjadi calon wakil presiden di 2024 mendatang

oleh Arief Rahman Hakim diperbarui 08 Jan 2023, 18:30 WIB
Diterbitkan 08 Jan 2023, 18:30 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir
Menteri BUMN Erick Thohir mengapresiasi kinerja Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Menteri BUMN Erick Thohir disebut-sebut jadi sosok yang diidamkan menjadi calon wakil presiden di 2024 mendatang.

Liputan6.com, Jakarta Menteri BUMN Erick Thohir disebut-sebut jadi sosok yang diidamkan menjadi calon wakil presiden di 2024 mendatang. Nyatanya, dia memilih lebih dulu untuk membenahi ekonomi Indonesia di 2023, tahun ini.

Pernyataan ini keluar saat dia ditanya mengenai hasil survei elektabilitas cawapres 2024 mendatang dari salah satu lembaga survei. Erick Thohir jadi figur populer yang diidamkan masuk dalam jajaran cawapres.

"Saya rasa kembali, saya sudah sering sekali bicara tentu itu apresiasi yang luar biasa. Tapi jangan sampai ini jadi hal yang memabukkan, kalau mabuk justru gak bisa kerja. Justru ini memacu untuk kita bekerja lebih baik," katanya kepada wartawan di Pulau Nias, ditulis Minggu (8/1/2023).

Erick Thohir memilih lebih dulu berfokus untuk membenahi ekonomi nasional. Apalagi, ada ancaman krisis ekonomi dan resesi di tahun ini. Meski ada sepertiga negara di dunia yang diprediksi resesi, sedikitnya Indonesia akan terkena dampaknya.

"Tetapi yang saya tekankan bahwa dunia sedang berdampak krisis ekonomi resesi, daripada mikir yang 2024, selain mendoakan saya cepet tua, yang terpenting justru 2023 ini ekonomi kita tetap tumbuh 5 persen," bebernya.

Selain itu, dia juga ingin fokus untuk membuka lapangan kerja tetap tersedia. Pada akhirnya adalah kesejahteraan untuk masyarakat. Menurutnya, ini sejalan dengan semangat kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Seperti program bagaimana listrik masuk desa, internet masuk desa, program KUR yang dinaikkan dari Rp 260 triliun jadi Rp 320 triliun yang merupakan 92 persen itu BUMN, bank-bank Himbara. Itu yang kita prioritaskan," paparnya.

 


Erick Thohir Gelar Operasi Pasar

Erick Thohir Rapat Perdana di DPR
Menteri BUMN, Erick Thohir (kiri) bersama Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengikuti rapat dengan Komisi VI DPR di kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (2/12/2019). Rapat membahas Penyertaan Modal Negara (PMN) pada Badan Usaha Milik Negera tahun anggaran 2019 dan 2020. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Menteri BUMN Erick Thohie membawa sejumlah BUMN untuk menggelar operasi pasar di Taman Kota Gunung Sitoli, Pulau Nias, Sumatera Utara. Tujuannya, untuk menstabilkan harga sembako di wilayah tersebut.

Pasalnya, harga sembako turut dipengaruhi oleh harga pangan dunia yang kenaikannya mencapai hingga 14 persen. Erick menyebut, operasi pasar jadi satu respons cepat perusahaan pelat merah.

“Operasi pasar Sembako terus kita dorong supaya harga kebutuhan pokok tidak bergejolak naik. Saya baru mendapatkan data bahwa harga pangan dunia naik 14 persen. Itu tertinggi sepanjang sejarah. Artinya kita harus sama- sama mengintervensi dan mengatasi hal – hal seperti ini,” ujar Erick di Pulau Nias, mengutip keterangannya, Minggu (8/1/2023).

Selain sembako, Erick juga menyoroti pergerakan harga bahan bakar minyak (BBM). Dia meminta masyarakat tetap waspada karena harga BBM itu sangat dipengaruhi oleh harga minyak dunia. Sehingga, turunnya harga Pertamax belum lama ini ke harga Rp 12.800 per liter, bukan menjadi jaminan harganya akan tetap atau terus menurun. Bahkan terbuka kemungkinan harga Pertamax meningkat lagi jika harga minyak mentah di dunia naik.

“Kemarin, pemerintah, karena minyak dunia harganya turun, BBM yang sesuai dengan harga pasar seperti Pertamax kita turunkan. Namun kita juga harus waspada karena bukan tidak mungkin harga Pertamax bisa naik lagi, minggu depan atau bulan depan,” tuturnya.

Erick menambahkan, dalam hal penetapan harga BBM, pemerintah akan membuka data setransparan mungkin. Jika harga minyak dunia turun, Pertamax akan turun. Namun, khusus untuk Pertalite masih disubsidi, Rp 1.000 lebih, Solar masih disubsidi dibantu pemerintah Rp 6.500.

“Didorong pemerintah, Pertamina selama bulan Januari sampai Agustus 2022 membantu memberikan bantuan sebesar Rp 10 triliun. Itu kita lakukan. Artinya Pemerintah hadir jika rakyat memerlukan,” tegas Erick.

 


Dapat Gelar

Menteri BUMN Erick Thohir
Menteri BUMN Erick Thohir mendapatkan gelar kehormatan dari masyarakat. Kini dia diberksti gelar Balugu Sangeri Banua dari Marga Zabua di Pulau Nias, Sumatera Utara. (Istimewa)

Menteri BUMN Erick Thohir kembali mendapatkan gelar kehormatan dari masyarakat. Kini dia diberksti gelar Balugu Sangeri Banua dari Marga Zabua di Pulau Nias, Sumatera Utara.

Bagi Erick, gelar tersebut merupakan sebuah kehormatan besar. Sekaligus merupakan tanggung jawab untuk mendampingi masyarakat Nias agar segera terangkat kondisi perekonomiannya.

Kondisi perekonomian Pulau Nias menjadi penekanan Erick karena empat kabupaten yang ada di pulau paling Barat Indonesia ini tergolong tertinggal. Termasuk jika dibandingkan dengan kabupaten dan kota lain di Provinsi Sumatera Utara.

“Ini adalah sebuah kehormatan luar biasa bagi saya sebagai bagian dari warga Zebua, dan menjadi bagian dari warga Pulau Nias. Karena itu, tidak mungkin kita meninggalkan saudara -saudara kita yang tertinggal di berbagai wilayah," ujarnya di Taman Kota Gunung Sitoli, Pulau Nias, Sumatera Utara, ditulis Minggu (8/1/2023).

Pulau Nias ini ada 4 kabupaten yang terendah dalam ekonominya. Kalau kita lihat sebagai bagian Provinsi Sumatera Utara, ada 4 kabupaten diantaranya, yang terendah perekonomiannya ya di sini,” sambungnya.

Pemberian gelar adat Nias tersebut ditetapkan melalui musyawarah para tetua adat. Erick menyadari, disematkannya suatu gelar kehormatan, selalu beriringan dengan tanggung jawab dan darma bakti yang harus diemban serta dijaga.

"Saya kini dikenal oleh masyarakat Nias sebagai Erick Thohir Zebua, dengan gelar kebangsawanan Balugu Sangeri Banua yang bermakna ‘Pengayom Negeri’. Suatu kehormatan. Zebua adalah nama keluarga terhormat yang juga berperanan penting dalam kebudayaan Nias," tutur Erick menjelaskan.

 


Perkuat KUR dan PNM Mekaar

Menteri BUMN Erick Thohir
Menteri BUMN Erick Thohir mendapatkan gelar kehormatan dari masyarakat. Kini dia diberksti gelar Balugu Sangeri Banua dari Marga Zabua di Pulau Nias, Sumatera Utara. (Istimewa)

Dalam menjalankan misi nya itu, ada upaya jangka pendek yang akan diambil Erick Thohir. Yakni memperkuat Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan akselerasi program PNM Mekaar.

Saat ini, KUR yang tersalurkan di seluruh Pulau Nias baru mencapai Rp 300 miliar, dan menyentuh 7.580 nasabah. Adapun, penerima bantuan pada program PNM Mekaar adalah 7.500 ibu-ibu dengan nilai total Rp 24 miliar, dimana masing - masing menerima dukungan pembiayaan pada kisaran Rp 1 juta hingga Rp 4 juta. Statistik itu, bagi Erick, masih belum cukup.

Kemudian, Erick juga melirik komoditas utama yang banyak ditemukan di Pulau Nias, sebagai basis pengembangan ke depan, antara lain perkebunan kelapa. Pengalaman di Deli Serdang dapat diterapkan di Nias.

Sehari sebelumnya, Erick meninjau proyek pembangunan Pabrik Minyak Kelapa Sawit (PMKS) di Deli Serdang untuk produksi minyak makan merah. Pengembangannya tidak menekankan pada BUMN, melainkan pada keterlibatan petani secara lebih maksimal, melalui koperasi petani.

“Dalam jangka pendek bagaimana program KUR dan PNM Mekaar ini kita tingkatkan. Lalu ada potensi perkebunan kelapa yang mungkin bisa dilakukan industrialisasi. Seperti kemarin, di Deli Serdang kami melakukan pembangunan pabrik minyak goreng merah, yang harganya Rp 2.000 lebih murah. Dan disitu ada vitamin A dan E. BUMN koordinasi dengan para petani, membangun koperasi petani, bukan BUMN terus, tetapi dibangun ekosistemnya,” ungkap Erick.

Infografis Gebrakan 30 Hari Menteri BUMN Erick Thohir
Infografis Gebrakan 30 Hari Menteri BUMN Erick Thohir. (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya