Jadi Titik Terbang Haji, Kebutuhan Avtur di Bandara Kertajati Bakal Meroket 234%

Pertamina menyatakan, Aviation Fuel Terminal di wilayah Regional JBB memiliki sarana dan fasilitas yang handal serta persediaan Avtur yang cukup untuk memenuhi seluruh kebutuhan maskapai haji 2024.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 13 Mei 2024, 09:27 WIB
Diterbitkan 13 Mei 2024, 08:45 WIB
Pertamina Patra Niaga menjamin ketersedian dan kelancaran stok Avtur di Aviation Fuel Terminal (AFT) untuk mendukung ibadah haji. (Foto: Pertamina)
Pertamina Patra Niaga menjamin ketersedian dan kelancaran stok Avtur di Aviation Fuel Terminal (AFT) untuk mendukung ibadah haji. (Foto: Pertamina)

Liputan6.com, Jakarta - Pertamina Patra Niaga menjamin ketersedian dan kelancaran stok Avtur di Aviation Fuel Terminal (AFT) di wilayah Regional Jawa Bagian Barat (JBB).

Khususnya untuk embarkasi dan debarkasi jamaah haji dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta (Bandara Soetta) dan Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati.

Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Eko Kristiawan mengatakan, Aviation Fuel Terminal di wilayah Regional JBB memiliki sarana dan fasilitas yang handal serta persediaan Avtur yang cukup untuk memenuhi seluruh kebutuhan maskapai haji 2024.

"Di tahun 2024 diperkirakan akan ada kenaikan kebutuhan Avtur untuk penerbangan haji di wilayah Regional JBB bila dibandingkan dengan tahun 2023 sebesar 43 persen. Hal ini disebabkan pada tahun ini ada penerbangan haji langsung dari Bandara Kertajati dimana tahun lalu merupakan tempat transit penerbangan haji Bandara Kualanamu," ujar dia , Senin (13/5/2024).

Eko menuturkan, kebutuhan Avtur untuk penerbangan haji 2024 diperkirakan naik sebesar 5.548 KL atau 26 persen, di Bandara Soekarno-Hatta dan sebesar 4.204 KL atau 234 persen di Bandara Kertajati bila dibandingkan 2023.

"Kami berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan Avtur penerbangan haji tahun 2024 agar ibadah yang akan dilaksanakan jemaah Indonesia dapat berjalan dengan lancar dan menjadi haji yang mabrur," kata Eko.

Sebelumnya, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting mengatakan, stok untuk 13 AFT bandara embarkasi dijamin aman. Saat ini ketahanan stok nasional Avtur juga di atas 22 hari, dan akan terus dijaga di atas level tersebut.

"Ketersediaan dan kesiapan stok selalu menjadi prioritas utama kami dalam menghadapi momen seperti ini. Setelah stok aman, kami akan memastikan proses distribusinya dilakukan dengan baik untuk mendukung kelancaran penerbangan Haji," ungkap Irto.

 

Pertamina Siapkan 100 Ribu KL Avtur untuk Penerbangan Haji 2024

Pertamina Patra Niaga menjamin ketersedian dan kelancaran stok Avtur di Aviation Fuel Terminal (AFT) untuk mendukung ibadah haji. (Foto: Pertamina)
Pertamina Patra Niaga menjamin ketersedian dan kelancaran stok Avtur di Aviation Fuel Terminal (AFT) di wilayah Regional Jawa Bagian Barat (JBB) untuk embarkasi dan debarkasi dari bandara Internasional Soekarno-Hatta dan Kertajati untuk mendukung ibadah haji. (Foto: Pertamina)

Sebelumnya, PT Pertamina Patra Niaga siap memenuhi kebutuhan Avtur, bahan bakar penerbangan, untuk melayani kebutuhan penerbangan haji baik pada pemberangkatan (embarkasi) yang berlangsung pada 12 Mei-10 Juni 2024 maupun saat kedatangan (debarkasi) 22 Juni – 22 Juli 2024.

Direktur Pemasaran Pusat & Niaga Pertamina Patra Niaga, Maya Kusmaya mengatakan di tahun ini diproyeksikan 241 ribu lebih Jemaah Haji Indonesia akan berangkat melalui 13 bandara haji di seluruh Indonesia, jumlah ini meningkat dari 221 ribu Jemaah Haji di tahun 2023.

“Pertamina Patra Niaga telah melakukan beberapa antisipasi, pertama dengan menyiapkan stok Avtur yang cukup di seluruh Aviation Fuel Terminal (AFT) embarkasi Haji. Selain itu, untuk pengisian pesawat haji juga kami jadikan prioritas, serta layanan komunikasi dengan maskapai dan bandara kami buka 24 jam untuk kelancaran perjalanan Haji,” kata Maya, Jumat (10/5/2024).

Maya mengungkapkan, pada tahun 2024 ini Pertamina Patra Niaga memproyeksikan penyaluran Avtur untuk perjalanan Haji akan mencapai hampir 100 ribu Kilo Liter (KL), atau meningkat sekitar 5 persen dari penyaluran Avtur pada musim Haji 2023.

 

 

Pertamina Petakan Kebutuhan Avtur

Pertamina Patra Niaga menjamin ketersedian dan kelancaran stok Avtur di Aviation Fuel Terminal (AFT) untuk mendukung ibadah haji. (Foto: Pertamina)
Pertamina Patra Niaga menjamin ketersedian dan kelancaran stok Avtur di Aviation Fuel Terminal (AFT) untuk mendukung ibadah haji. (Foto: Pertamina)

13 AFT Bandara

Penyaluran Avtur untuk penerbangan haji akan fokus di 13 AFT bandara embarkasi haji mulai dari Aceh (Bandara Iskandar Muda), Medan (Bandara Kualanamu), Padang (Bandara Minangkabau), Batam (Bandara Hang Nadim), Palembang (Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II), Jakarta (Bandara Soekarno Hatta).

Selain itu, Solo (Bandara Adi Sumarmo), Surabaya (Bandara Juanda), Banjarmasin (Bandara Syamsudin Noor), Balikpapan (Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan), Makassar (Bandara Sultan Hasanuddin), Lombok (Bandara Lombok) dan Majalengka (Bandara Kertajati) akan dijaga selalu dalam level aman.

“Pertamina Patra Niaga telah memetakan kebutuhan Avtur di setiap AFT dan berkomitmen mendukung kelancaran ibadah haji 2024. Ini menjadi amanah kami sebagai penyedia energi disetiap perjalanan masyarakat, termasuk perjalanan Haji,” imbuh Maya.

Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengatakan stok untuk 13 AFT bandara embarkasi dijamin aman. Saat ini ketahanan stok nasional Avtur juga diatas 22 hari, dan akan terus dijaga di atas level tersebut.

“Ketersediaan dan kesiapan stok (avtur) selalu menjadi prioritas utama kami dalam menghadapi momen seperti ini. Setelah stok aman, kami akan memastikan proses distribusinya dilakukan dengan baik untuk mendukung kelancaran penerbangan Haji,” tukas Irto.

 

13 Bandara

Ilustrasi bandara, airport, penerbangan, pesawat terbang
Ilustrasi bandara, airport, penerbangan, pesawat terbang. (Image by 4045 on Freepik)

Sebelumnya, PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) menyatakan kesiapan untuk melayani dan mendukung kelancaran penerbangan Angkutan Udara Jemaah Haji (Angkutan Haji) Tahun 2024/1445H.

Dalam penyelenggaraan Angkutan Haji 2024, InJourney Airports menyiapkan 13 bandara yang dikelola untuk menjadi bandara embarkasi dan debarkasi, yakni:

  • Bandara Sultan Iskandar Muda Banda Aceh,
  • Bandara Kualanamu Medan,
  • Bandara Hang Nadim Batam,
  • Bandara Minangkabau Padang,
  • Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang,
  • Bandara Soekarno-Hatta Tangerang,
  • Bandara Kertajati Majalengka,
  • Bandara Adi Soemarmo Solo,
  • Bandara Juanda Surabaya,
  • Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan,
  • Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin,
  • Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, dan
  • Bandara Zainuddin Abdul Madjid Lombok.

“Sebagai bagian dari komitmen perusahaan untuk mendukung penyelenggaraan Angkutan Haji di Indonesia, InJourney Airports telah mempersiapkan dan memastikan kesiapan infrastruktur serta pelayanan bandara selama proses embarkasi dan debarkasi calon Jemaah Haji. Kami juga telah berkoordinasi dengan berbagai stakeholder untuk memastikan seluruh proses embarkasi dan debarkasi dapat berjalan dengan aman, selamat, dan nyaman,” ujar Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi, Jumat (10/5/2024).

Infografis Perbandingan Biaya Ibadah Haji 2020 hingga 2023. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Infografis Perbandingan Biaya Ibadah Haji 2020 hingga 2023. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya