Liputan6.com, Jakarta - Bagi miliaran orang di seluruh dunia yang merayakan Tahun Baru China yang juga dikenal sebagai Tahun Baru Imlek, perayaan telah dimulai.
Mengutip USA Today, ditulis Rabu (29/1/2025), hari libur internasional yang dirayakan di banyak negara Asia dan dirayakan di Amerika Serikat (AS), tidak hanya jatuh pada tanggal yang berbeda setiap tahun, tetapi juga berlangsung lebih dari satu malam.
Baca Juga
Pada 2025, festival selama 15 hari itu dimulai pada Jumat, dan akan menjadi waktu bagi penganutnya untuk menyambut Tahun Baru Imlek dengan berbagai tradisi budaya.
Advertisement
Berikut semua yang perlu diketahui tentang Tahun Baru Imlek 2025 yang merupakan Tahun Ular:
1.Kapan Tahun Baru Imlek Dimulai dan Berakhir?
Tahun Baru Imlek 2025 dimulai pada Rabu, 29 Januari 2025, dan berlangsung hingga Festival Lampion pada 12 Februari 2025.
Mengapa Tahun Baru Imlek Jatuh pada Tanggal yang Berbeda?
Alih-alih mengikuti kalender Gregorian barat dengan tahun yang terdiri dari 365 hari, Tahun Baru Imlek mengikuti kalender lunar yang didasarkan pada 12 fase bulan. Setiap siklus fase berlangsung sekitar 29 hari dengan kalender penuh berdurasi sekitar 354 hari.
Pada kalender Gregorian, Tahun Baru Imlek yang berlangsung dari bulan baru pertama hingga bulan purnama berikutnya, umumnya jatuh pada akhir Januari dan awal Februari.
2.Apakah Tahun Baru China sama dengan Tahun Baru Imlek?
Tahun Baru China atau disebut juga Festival Musim Semi, juga bisa disebut Tahun Baru Imlek, nama yang mencerminkan banyak negara yang bukan hanya China mengakui hari libur ini.
Â
Â
3.Apa Itu Tahun Baru Imlek?
Mirip dengan Tahun Baru Barat, Tahun Baru Imlek merupakan waktu bagi mereka yang merayakan untuk melepaskan masa lalu dan menyambut masa depan.
Tahun Baru Imlek juga merupakan kesempatan penting untuk menghabiskan waktu bersama keluarga dan memberi penghormatan kepada leluhur dan anggota keluarga yang lebih tua. Keluarga akan berkumpul untuk mempratikkan budaya dan perayayaan.
Banyak orang juga akan membersihkan rumah mereka sebelum perayaan dimulai dan sering memasang dekorasi berwarna merah, warna yang melambangkan keberuntungan dalam budaya Tionghoa.
4.Apa Itu Tahun Ular?
Setiap tahun, Tahun Baru Imlek menandai transisi dari shio hewan ke hewan lainnya. Tahun Naga yang dimulai pada 10 Februari 2024, berakhir pada Selasa, 28 Januari 2025 untuk memulai Tahun Ular.
Ular dalam mitologi Tiongkok bukan perwujudan keburukan. Namun, meski orang yang lahir pada tahun ular dianggap karismatik, cerdas dan artistic, tetapi juga sering dianggap licik dan misterius.
5.Siapa yang Rayakan Tahun Baru Imlek?
Tahun Baru Imlek terutama dirayakan di banyak budaya Asia, termasuk masyarakat China, Korea Selatan, Vietnam, Singapura, Malaysia, Filipina dan Indonesia.
Setiap budaya memiliki nama tersendiri untuk tahun baru. Misalnya Tahun Baru Imlek di China disebut Festival Musim Semi atau chunie. Korea Selatan menyebut Tahun Baru Imlek sebagai Seollal. Di Vietnam, Tahun Baru Imlek disebut Tet yang merupakan kependekan dari Tet Nguyen Dan.
Â
Advertisement
6.Bagaimana Merayakan Tahun Baru Imlek?
Perayaan berbeda-beda di tiap budaya, tetapi biasanya pada hari pertama Tahun Baru Imlek, masyarakat mengunjungi anggota keluarga besar yang lebih tua.
Salah satu perayaan paling dikenal dengan barongsai. Selain itu, kembang api dan petasan juga sangat populer, begitu pula pemberian hadiah.
Di Hong Kong, misalnya anggota keluarga yang sudah menikah memberikan angpao kepada anak-anak dan remaja.
7.Apa Itu Festival Lampion?
Hari ke-15 dan terakhir dari hari libur tersebut yakni Festival Lampion. Di mana orang-orang menyantap bola ketan manis, dan anak-anak membawa lampion di sekitar lingkungan pada malam hari untuk menandai berakhirnya perayaan.