Liputan6.com, Jakarta PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI sebagai bank global berkomitmen mendukung upaya pemerintah dalam menjaga kualitas calon pekerja magang di luar negeri dengan menyediakan akses pembiayaan yang murah dan mudah melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR) Penempatan Pekerja Migran Indonesia.
Melalui kolaborasi dengan PT Serbaindo Edutechno International, lembaga resmi penyelenggara pemagangan ke luar negeri dan pusat pelatihan bahasa dan budaya Jepang, BNI memberikan pembiayaan kepada 1.100 pemagang dengan nilai sebesar Rp35 juta per orang.
Advertisement
Baca Juga
Kolaborasi tersebut ditandai dengan penandatangan kerja sama antara BNI dan Serbaindo pada Jumat (28/2/2025) di Kantor Cabang BNI Melawai Raya. Turut hadir sejumlah pemimpin wilayah di area tersebut seperti Wahyu Pusporini, Raya Ratna Wulan Sari, dan I Putu Gede Restu.
Advertisement
“Kerja sama ini memberikan kesempatan kepada anak muda yang ingin mencari pengalaman kerja di Jepang dengan gaji yang layak sesuai dengan keterampilan yang dimiliki,” kata Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo dalam keterangan tertulis.
Okki menjelaskan, kemitraan ini tak hanya bertujuan untuk memberikan modal kepada pemagang, namun juga mengembangkan keterampilan dan pengalaman mereka di bidang pengasuh atau perawat.
Pemagang juga nantinya bisa melanjutkan studi di Jepang untuk bekal mengembangkan karier di dalam negeri.
“Melalui website magang-jepang.com, para peserta magang bisa berkuliah S1-S2 full online selama bekerja di Jepang sehingga sepulang dari Jepang kariernya akan lebih baik,” terangnya.
Okki mengatakan, melalui fasilitas ini, BNI berkomitmen untuk memastikan para pemagang mendapatkan kesempatan terbaik untuk belajar dan bekerja di luar negeri sehingga mereka mampu mewujudkan cita-citanya dan berkontribusi positif kepada pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
“Semoga kolaborasi ini bisa bermanfaat untuk semua pihak terutama calon pemagang yang ingin mencari pengalaman kerja dan belajar di Jepang,” pungkas Okki.
BNI dan Duluin Kerja Sama Perluas Inklusi Keuangan
Sebelumnya, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) terus berinovasi dalam memperluas inklusi keuangan di era digital. Kali ini, BNI menggandeng Duluin, platform solusi dan layanan finansial digital, untuk menghadirkan manfaat lebih bagi nasabah payroll BNI melalui solusi employee benefit yang lebih luas.
Kerja sama ini resmi dikukuhkan melalui penandatanganan perjanjian antara Senior Vice President Consumer Segment Division BNI, Sri Indira, dan CEO Duluin, Isa Nuruddin Ahmad, di Menara BNI, Pejompongan, Jakarta.
Acara ini juga dihadiri oleh Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo, Division Head Subsidiaries Management BNI Emil Azhary, serta CFO BNI Ventures Lugas Prancafitri. Kolaborasi ini bertujuan untuk memperluas pemasaran dan akuisisi produk serta layanan finansial yang lebih inklusif.
Earned Wage Access (EWA): Solusi Fleksibel bagi KaryawanSalah satu manfaat utama dari kerja sama ini adalah penyediaan layanan Earned Wage Access (EWA) bagi perusahaan yang menggunakan sistem payroll BNI. Layanan ini memungkinkan karyawan untuk mengakses gaji lebih awal berdasarkan hari kerja yang telah mereka selesaikan.
Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan, inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan finansial karyawan dengan memberikan akses fleksibel terhadap pendapatan mereka. Dengan demikian, karyawan tidak perlu bergantung pada pinjaman berbunga tinggi untuk memenuhi kebutuhan mendesak.
"BNI berkomitmen untuk terus menghadirkan solusi keuangan inovatif dengan menggandeng mitra strategis seperti Duluin. Melalui layanan ini, kami ingin memberikan kemudahan bagi masyarakat dan perusahaan dalam mengelola keuangan mereka secara lebih efektif," ujar Okki dalam keterangannya, Jumat (14/3/2025).
Advertisement
Dorong Masa Depan Finansial Lebih Baik
CEO Duluin, Isa Nuruddin Ahmad, menyambut baik kolaborasi ini sebagai langkah strategis dalam menyediakan solusi keuangan yang lebih fleksibel bagi pekerja.
"Kami berharap dengan kehadiran Duluin yang lebih luas, kesejahteraan karyawan dapat meningkat tanpa mengganggu arus kas perusahaan. Inisiatif ini juga sejalan dengan program pemerintah dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045," kata Isa.
Di sisi lain, Senior Vice President Consumer Segment Division BNI, Sri Indira, menegaskan bahwa BNI akan terus berupaya menghadirkan layanan keuangan yang relevan dengan perkembangan teknologi.
"Sebagai bagian dari transformasi digital, kami berkolaborasi dengan startup binaan BNI Ventures seperti Duluin untuk memberikan solusi finansial yang lebih inovatif bagi nasabah kami," ungkapnya.
