Fans Maradona Senang Messi Absen di Piala Dunia

Kemenangan atas Ekuador cukup mengamankan peluang Messi dan kawan-kawan setidaknya lolos lewat play-off.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 09 Okt 2017, 17:45 WIB
Diterbitkan 09 Okt 2017, 17:45 WIB
Argentina, Peru, Kualaifikasi Piala Dunia 2018 zona CONMEBOL
Ekspresi pemain Argentina, Lionel Messi saat timnya ditahan Peru pada laga Kualifikasi Piala Dunia 2018 di Buenos Aires, (5/10/2017). Argentina bermain imbang 0-0 lawan Peru. (AFP/Eitan Abramovich)

Liputan6.com, Buenos Aires - Legenda Argentina Mario Kempes mengatakan orang yang senang melihat Lionel Messi absen di Piala Dunia adalah penggemar Diego Maradona. Dengan demikian, mereka mengklaim bahwa bintang Barcelona tersebut tidak pernah mencapai tingkat seperti Maradona.

Argentina kini berada dalam posisi genting sebelum melakoni pertandingan "final" kualifikasi Piala Dunia melawan Ekuador di Quito, Selasa (10/10/2017).

Tim asuhan Jorge Sampaoli berada di urutan keenam klasemen sementara. Kemenangan atas Ekuador cukup untuk mengamankan peluang Messi dan kawan-kawan setidaknya lolos lewat play-off.

Kempes, yang ikut merebut Piala Dunia pada tahun 1978, mengatakan bahwa akan menjadi "malapetaka" jika melihat Messi absen di turnamen yang akan digelar di Rusia tahun depan.

"Piala Dunia tanpa Argentina dan tanpa Messi akan menjadi malapetaka," kata Kempes.

"Satu-satunya yang akan senang jika Messi tidak pergi ke Piala Dunia adalah penggemar Maradona. Mereka bisa terus mengatakan bahwa dia yang terbaik."

Penyelamat Argentina

Wajah Kecewa Messi Usai Gagal Beri Kemenangan untuk Argentina
Penyerang timnas Argentina, Lionel Messi saat bertanding melawan Peru dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2018 di Buenos Aires, Argentina (5/10). (AFP Photo/Juan Mabromata)

Pada bagian lain Kempes juga mempersoalkan masalah mental di dalam skuat Timnas Argentina. Dia tidak memahami bila dikatakan bahwa masalahnya adalah tentang psikologis.

"Jika Anda mengatakan kepada saya bahwa mereka adalah pemain yang tidak memiliki pengalaman dan yang baru dipanggil untuk pertama kalinya, saya percaya bahwa masalahnya adalah psikologis, karena mereka takut," kata Kempes.

"Tapi dalam situasi ini, tidak ada masalah psikologis," ujarnya. "Ada 90 menit bagi Sampaoli untuk menunjukkan bahwa dia adalah penyelamat sejati karena semua orang mengatakan bahwa dia adalah penyelamat bagi Argentina."

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya