Schmeichel Ungkap Alasan Solskjaer Layak Jadi Manajer Permanen MU

Solskjaer membawa MU tidak terkalahkan di 13 laga domestik.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 02 Mar 2019, 06:00 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2019, 06:00 WIB
Ole Gunnar Solskjaer
Manajer interim Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer pada konferensi pers jelang duel melawan PSG di Liga Champions. (AFP/Frank Fife)

Liputan6.com, Manchester - Peter Schmeichel menyebut laga melawan Liverpool sebagai alasan mengapa Ole Gunnar Solskjaer layak menjadi manajer permanen Manchester United (MU).

Solskjaer mengalami cobaan pada laga akhir pekan lalu tersebut. Dia melihat empat anak asuhnya terkena cedera di babak pertama, sehingga harus melakukan tiga pergantian.

Namun, MU sukses meredam permainan Liverpool dan membawa pulang satu angka. "Saya yakin sekarang dia merupakan kandidat utama," ungkapnya.

"Saya tidak pernah melihat manajer yang mampu mengatasi tantangan sebesar itu," sambung sosok berkebangsaan Denmark tersebut.

Torehan itu memperpanjang rekor tidak terkalahkan Solskjaer di pentas domestik. Di tangannya, MU meraih 11 kemenangan di 13 laga.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Schmeichel Terkejut

Manchester United Imbangi Liverpool
Paul Pogba mencoba menghalau tendangan Daniel Sturridge pada laga lanjutan Premier League yang berlangsung di stadion Old Trafford, Manchester, Minggu (24/2). Man United bermain imbang 0-0 kontra Liverpool. (AFP/Oli Scarff)

Schmeichel mengaku terkejut mendengar manajemen MU menunjuk Solskjaer sebagai pengganti Jose Mourinho pertengahan Desember lalu. Dia sebelumnya memprediksi The Red Devils bakal memilih sosok yang lebih berpengalaman.

"Saya pikir mereka mendahulukan mantan pemain yang sempat menangani klub besar. Namun jelas dia pilihan tepat," ungkapnya.


Rival Pochettino

Solskjaer dikabarkan bersaing dengan Mauricio Pochettino untuk mendapatkan jabatan manajer permanen MU.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya