Sebastian Vettel Bakal Tinggalkan Ferrari, Bantah karena Urusan Gaji

Menurut Gazetta dello Sport, Ferrari hanya menawarkan Sebastian Vettel perpanjangan kontrak setahun dengan upah dikurangi.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 13 Mei 2020, 05:30 WIB
Diterbitkan 13 Mei 2020, 05:30 WIB
Vettel Terdepan, Lewis Hamilton Urutan 14 di F1 GP Jerman
Pebalap Ferrari, Sebastian Vettel. (AP Photo/Jens Meyer)

Liputan6.com, Roma - Juara dunia Formula 1 (F1) empat kali Sebastian Vettel mengumumkan perpisahan dengan Ferrari usai kompetisi tahun ini. Keduanya menemui jalan buntu dalam perpanjangan kontrak.

"Ini keputusan yang diambil bersama dan terbaik bagi kedua belah pihak," kata Team Principal Ferrari Mattia Binotto di situs resmi tim.

"Jelas bukan keputusan yang mudah, mengingat kemampuan Sebastian sebagai pembalap. Tak ada alasan khusus dalam langkah ini, terlepas dari keyakinan kalau tiba saatnya kami berpisah untuk mencapai tujuan kami masing-masing."

Sebastian Vettel menerima keputusan itu. Dia juga membantah masalah gaji jadi penyebab hal ini. Menurut Gazetta dello Sport, Ferrari hanya menawarkan Vettel perpanjangan kontrak setahun dengan upah dikurangi.

"Tim dan saya menyadari jika tak ada lagi keinginan untuk bersama setelah akhir musim ini. Urusan keuangan bukan menjadi penentu. Itu tidak pernah menjadi pertimbangan saya dalam menentukan pilihan," ungkap Sebastian Vettel.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Gagal Ikuti Schumacher

Sebastian Vettel Juarai Formula 1 Grand Prix Singapura
Sebastian Vettel hanya 14 kali juara selama lima musim membela Ferrari. (AP Photo/Vincent Thian)

Vettel bergabung dengan Ferrari pada 2015. Sebelumnya dia menjadi juara dunia bersama Red Bull pada 2010, 2011, 2012, dan 2013.

Pembalap asal Jerman itu berharap bisa mengulang sukses sang idola, Michael Schumacher, yang menjadi juara dunia lima kali di Ferrari. Nyatanya, Vettel hanya meraih 14 kemenangan sejauh ini.


Performa Menurun

Kinerjanya menurun drastis tahun lalu. Dia kalah bersaing dengan rekan setim Charles Leclerc dan menempati posisi lima klasemen akhir, terburuk selama memperkuat Ferrari.

Leclerc sendiri kini dipersiapkan menjadi pembalap utama Ferrari. Dia dikontrak hingga 2024.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya