3 Pemain Ini Bisa Jadi Penebus Kesalahan MU di Transfer Sebelumnya

Liputan6.com, Jakarta Manchester United atau MU sepertinya masih gagal menyelesaikan semua masalah klub meskipun sudah mendatangkan Cristiano Ronaldo, Jadon Sancho dan Raphael Varane selama musim panas.

Manajer MU sebelumnya Ole Gunnar Solskjaer terpaksa membayar harga mahal untuk membenahi skuad terutama di sektor lini tengahnya.

Scott McTominay dan Fred adalah duet lini tengah yang biasa dimainkan oleh pelatih asal Norwegia itu, dan hal itu terus berlanjut di bawah bos sementara baru Ralf Rangnick.

Selama ini, Nemanja Matic, Paul Pogba, yang kontraknya akan habis pada akhir musim, dan Donny van de Beek adalah posisi lain untuk dimainkan di lini tengah. Tapi, Solskjaer ingin meningkatkan opsi tersebut di musim panas.

MU rencananya ingin mengontrak seorang gelandang menjelang musim ini. Dan, kini klub tampaknya telah belajar dari pengalaman sebelumnya, dan mereka bersedia secara finansial mendukung Rangnick, yang ingin menambahkan gelandang bertahan berkualitas tinggi ke jajarannya bulan depan. Berikut ada tiga target potensial yang bisa dibidik MU .

Rangnick dilaporkan tertarik untuk bereuni dengan gelandang RB Leipzig Amadou Haidara, yang ia tandatangani saat masih berada di pinggir lapangan di klub.

Pemain berusia 23 tahun itu dinilai tinggi oleh bos baru United karena seberapa baik dia bisa memecah permainan dan melindungi lini belakang. Tidak mengherankan bahwa dia tampaknya cocok dengan tagihan di Old Trafford juga.

Haidara sebelumnya telah berbicara secara terbuka tentang keinginannya untuk suatu hari bermain untuk Setan Merah. Meskipun ada minat dari Newcastle selama musim panas ini.

Pemain Mali itu tidak akan mengeluarkan biaya yang terlalu besar karena klausul pelepasannya sebesar 33 juta pounds, dan sudah mempelajari dengan baik apa yang dibutuhkan Rangnick dari no.6 miliknya.

Gelandang Leeds United Kalvin Phillips membuktikan bahwa manajer Inggris Gareth Southgate benar untuk menjadikannya bagian sentral dari rencananya untuk Euro 2020.

Phillips adalah salah satu gelandang bertahan terbaik di liga, dan dengan tim Marcelo Bielsa tergelincir ke bawah klasemen, sekarang bisa menjadi kesempatan sempurna bagi MU untuk membuat minat mereka pada pemain berusia 26 tahun ini.

Lulusan akademi Leeds ini paling baik ditempatkan sebagai gelandang bertahan tetapi dia juga bisa serbaguna, memiliki jangkauan passing dan kemampuan menggiring bola untuk hadir di sepertiga akhir jika diperlukan. Tapi, dia juga mampu bermain sebagai tiga bek saat dibutuhkan juga.

MU telah dikaitkan dengan Phillips selama musim ini meskipun diyakini akan membutuhkan biaya yang besar untuk menarik pemain Inggris itu dari Elland Road.

Jika MU mencari gelandang di Liga Inggris yang dapat menekan dengan intensitas dan membuat dirinya gangguan nyata bagi lawan, mereka tidak akan melihat lebih jauh dari Everton Abdoulaye Doucoure.

Pemain Prancis itu telah menjadi salah satu bintang The Toffees sejauh musim ini. Doucoure adalah gelandang tinggi dan kuat yang, ketika dilatih untuk mengetahui perannya, tidak kekurangan energi.

Berbicara setelah Everton bermain imbang 1-1 dengan United awal musim ini, mantan bintang Liga Premier Tony Cascarino mengatakan: “Lihatlah lini tengah United dan Anda berpikir, itulah yang mereka teriakkan, gelandang tipe Doucoure.”

Masih harus dilihat apakah Rangnick mengambil petunjuk dari Cascarino, atau apakah dia ingin mendatangkan pemain yang lebih terkenal yang siap berkembang di bawah penggantinya.