Pentingkah Menggunakan Krim Malam untuk Wajah? Ini Cara Memilih Produk yang Tepat

Liputan6.com, Jakarta Perawatan malam hari adalah langkah penting dalam rangkaian perawatan kulit, terutama untuk memastikan regenerasi dan perbaikan kulit yang optimal saat Anda tidur. Dikutip dari berbagai sumber, (26/08/2024), berikut adalah cara memilih krim malam yang sesuai dengan jenis kulit dan kebutuhan spesifik Anda.

Krim malam memiliki peran krusial dalam rutinitas perawatan kulit, terutama karena malam hari adalah waktu ideal untuk memperbaiki dan meregenerasi kulit. Saat tidur, kulit tidak terganggu oleh minyak, keringat, dan polusi yang biasanya dialami pada siang hari. Idealnya, tidur selama 8 jam memberikan waktu yang cukup untuk krim malam bekerja secara efektif.

Untuk kulit kering, penting untuk memilih krim malam yang mengandung kombinasi emolien, humektan, dan oklusif. Emolien seperti ceramide dan squalene membantu mengisi kelembapan alami kulit, sedangkan humektan seperti hyaluronic acid menarik air dari lingkungan. Oklusif, seperti avocado oil, mengunci kelembapan di kulit.

Bagi pemilik kulit berminyak, sebaiknya menghindari pelembap oklusif yang dapat menyumbat pori-pori. Pilih krim malam yang bersifat non-comedogenic dan water-based untuk menghindari masalah ini.

Kulit kering dan sensitif perlu menghindari krim malam yang mengandung alkohol, pewangi, atau essential oil yang dapat menyebabkan iritasi. Cari krim malam dengan kandungan soothing agent seperti chamomile, aloe vera, atau centella asiatica yang membantu meredakan sensitivitas dan peradangan. 

Kulit berjerawat memerlukan krim malam yang mengandung bahan anti-inflamasi seperti niacinamide dan salicylic acid. Niacinamide membantu mengurangi peradangan dan mengontrol produksi sebum, sementara salicylic acid membantu membersihkan pori-pori.

Untuk mengatasi flek hitam dan noda bekas jerawat, pilih krim malam yang mengandung kombinasi retinoid dengan bahan brightening agent seperti asam tranexamat, arbutin, atau kojic acid. Retinoid bekerja untuk merangsang regenerasi kulit dan mengurangi melanin, sedangkan brightening agent menghambat produksi melanin.

Jika tujuan Anda adalah mengurangi kerutan dan memperbaiki elastisitas kulit, cari krim malam yang mengandung retinoid serta kolagen atau peptide. Retinoid merangsang produksi kolagen untuk perbaikan jangka panjang, sementara kolagen dan peptide memberikan efek kencang yang cepat.

Krim malam berfungsi untuk memperbaiki dan melembapkan kulit selama tidur. Krim ini membantu meregenerasi sel kulit, memperbaiki kerusakan, dan memberikan nutrisi yang dibutuhkan kulit saat istirahat.

Krim malam bekerja dengan memberikan bahan aktif yang menyerap ke dalam lapisan kulit lebih dalam saat tidur. Ini merangsang proses regenerasi sel, meningkatkan hidrasi, dan memperbaiki kerusakan kulit yang terjadi sepanjang hari.

Krim malam umumnya memiliki formula yang lebih kaya dan berat dibandingkan pelembap siang. Krim malam fokus pada perbaikan dan regenerasi kulit selama tidur, sementara pelembap siang sering kali dilengkapi dengan SPF untuk perlindungan dari sinar matahari.

Krim malam sebaiknya digunakan sebelum tidur, setelah membersihkan wajah. Ini memberi waktu bagi produk untuk bekerja optimal saat kulit beristirahat dan proses regenerasi berlangsung.

Ya, krim malam sebaiknya digunakan setiap malam untuk hasil yang optimal. Konsistensi penggunaan penting untuk mendapatkan manfaat penuh dari krim malam.