Liputan6.com, Gaza - Upacara yang rencananya digelar di Gaza untuk menandai 10 tahun meninggalnya pemimpin Palestina, Yasser Arafat, dibatalkan.
Gerakan Fatah, yang didirikan Arafat menyatakan, upacara yang rencananya akan diselenggarakan pada Selasa 11 November itu dibatalkan karena kelompok Hamas --yang menguasai Gaza-- tidak bisa menjamin acara itu akan berlangsung aman.
"Kami membatalkan acara ini karena Hamas mengatakan bahwa mereka tidak bisa memberikan jaminan keamanan," ungkap Faisal Abu Shala, pejabat Fatah di Gaza kepada kantor berita Associated Press, seperti dilansir BBC, Senin (10/11/2014).
Beberapa bangunan milik Fatah dan panggung yang rencananya akan dipakai untuk menandai 10 tahun meninggalnya Arafat, menjadi sasaran ledakan bom pada Jumat 7 November pekan lalu.
Fatah menuduh Hamas berada di balik ledakan bom tersebut, namun Hamas menyatakan ledakan tersebut merupakan dampak dari pertikaian internal Fatah.
Peringatan meninggalnya Arafat tidak dilangsungkan di Gaza sejak 2007, ketika setidaknya 6 pendukung Fatah tewas dalam bentrokan dengan anggota Hamas.
Peringatan 10 Tahun Meninggalnya Arafat di Gaza Dibatalkan
Peringatan meninggalnya Arafat tidak dilangsungkan di Gaza sejak 2007, pasca-6 pendukung Fatah tewas dalam bentrokan dengan Hamas.
diperbarui 10 Nov 2014, 05:30 WIBDiterbitkan 10 Nov 2014, 05:30 WIB
Peringatan meninggalnya Arafat tidak dilangsungkan di Gaza sejak 2007, pasca-6 pendukung Fatah tewas dalam bentrokan dengan Hamas. (BBC)
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tren Susu Mentah Meningkat, Apa Bahayanya Tanpa Dipasteurisasi?
Ruben Amorim Tertekan dan Pekerjaannya Terancam, Mantan Pemain Bersedia Latih Manchester United
Fakta Unik Tahu Gejrot Makanan Khas Cirebon Wajib Dicoba
Misteri Lubang Gravitasi di Samudra Hindia Terungkap
Kisah Penghafal Al-Qur'an yang Kesulitan Sholat Khusyuk, Ternyata Ini Penyebabnya Ungkap UAH
Catat, Ini Sejumlah Larangan Saat Rayakan Malam Tahun Baru 2025 di Kota Tua Jakarta
Ahmad Dhani Ungkap Selalu Suntik Hormon Sebelum Manggung Bareng Dewa 19
Jejak Kolonial di Balik Pelat Nomor Kendaraan Kalimantan Selatan
3 Perkara yang Terlihat Sepele Namun Dibenci Allah, Sering Diremehkan
Nenek Sebatang Kara di Koja Ditemukan Tewas di Kamar Mandi Rumah
Pangeran George Maju Gantikan Pangeran Harry Jalani Tradisi Natal Kerajaan Inggris
Waktu di Bulan Berjalan Lebih Cepat Ketimbang di Bumi