Liputan6.com, Dhaka - Kekebalan diplomatik ternyata dimanfaatkan Son Young-nam. Diplomat asal Korea Utara (Korut) ini berniat menyelundupkan emas senilai US$ 1,4 juta atau setara Rp 18,3 miliar.
"Kami menemukan emas dalam bentuk batangan dan perhiasan dari Sekretaris Pertama Kedutaan Besar Korea Utara di Dhaka, Bangladesh," beber Direktur Jenderal Kementerian Intelijen dan Bea Cukai, Moinul Khan, seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (7/3/2015).
Emas-emas tersebut, imbuh sang pejabat, memiliki berat 27 kilogram. Sang diplomat akhirnya dibebaskan setelah memberikan pengakuan. Hanya saja Bangladesh berupaya menuntut secara hukum terhadap Son Young-nam.
"Apa yang ia lakukan jauh di luar batas norma-norma diplomatik," tukas Khan. Ia menambahkan bahwa seorang pengunjung, secara hukum, hanya diperbolehkan membawa emas ke wilayah Bangladesh senilai tidak lebih dari 1,282 dolar AS.
Khan menuturkan, diplomat yang bersangkutan telah melewati jalur hijau di Bandara Internasional Dhaka pada sebuah penerbangan larut malam. Ia tiba dengan pesawat Singapore Airlines, yang terbang dari Singapura. Petugas-petugas bea cukai kemudian meminta ia agar kopernya dipindai.
"Ia mengatakan kepada petugas-petugas kami bahwa tidak ada yang perlu dipindai," ucap Kepala Badan Pendapatan Nasional Najibur Rahman.
"Kami kemudian memberi tahu Kementerian Luar Negeri dan ia dibebaskan pada Jumat 6 Maret 2015 berdasarkan peraturan Konvensi Wina," tukas Najibur.
Namun kasus tersebut telah diserahkan ke pengadilan. "Kami juga telah memulai proses untuk mengajukan kasus kejahatan terhadapnya."
Sejauh ini pihak Kedutaan Besar Korut di Dhaka, belum dapat dimintai komentar menyangkut masalah itu.
Khan menambahkan, pemerintah Pyongyang atau Korut akan segera diberi tahu soal kasus tersebut. Tindakan lebih lanjut akan diambil melalui saluran-saluran pemerintahan.
"Penyelundupan emas, sebagian besar dari Dubai, telah meningkat dalam beberapa bulan terakhir. Namun hal ini adalah pertama kalinya seorang diplomat terlibat," pungkas Moinul Khan. (Ans)
Bawa Emas 27 Kg, Diplomat Korut Dicokok di Bangladesh
Menurut pejabat Bangladesh, ini adalah pertama kalinya seorang diplomat terlibat dalam penyelundupan emas.
diperbarui 07 Mar 2015, 05:38 WIBDiterbitkan 07 Mar 2015, 05:38 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 Jawa Tengah - DIYAsam Urat Tinggi? Coba Aneka Jus Ini
4 5 Jawa Tengah - DIYInilah 5 Makanan di Sekitar Kita yang Bisa Turunkan Kolesterol
6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Bolehkah Suami Istri Mandi Bareng dan Berhubungan Intim di Kamar Mandi?
Pesona Pulau Bedil Banyuwangi, Dijuluki Raja Ampatnya Jawa Timur
Kisah Sukses Diet Menurunkan Berat Badan, Bisa Hemat Pengeluaran hingga Rp179 Jutaan per Tahun
Baca Al-Fatihah hanya Gerak Mulut, Apakah Sholatnya Sah? Ini Kata Buya Yahya
Polisi Buru Pembuang Janin Bayi di Septic Tank RSUD Koja Jakarta Utara
Meghan Markle Ikut Meditasi di Rumah Jessica Alba, Jadi Teman Hollywood Baru?
Tata Cara Salat Hajat Agar Hajat Cepat Terkabul
Menanam Kembali Pohon Ulin di Hutan Kota, Mengembalikan Tanaman Khas Kalimantan
Nama Nelayan Dicatut, Pj Gubernur Jabar Telusuri Pemilik Sertifikat Laut di Subang
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Senin 3 Februari 2025
Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert Tidak Selesai Saksikan Persija Jakarta vs PSBS Biak, Tonton Berapa Menit?
Buron Pembacokan Pelajar di Bandar Lampung Akhirnya Ditangkap walau Sembunyi di Seberang Pulau