Viral, Satpam Berhijab Asal Malaysia Ini Punya Paras yang Cantik

Gadis cantik bernama Sri Mahyuni ​​Munif itu sudah menjadi satpam sejak Januari tahun 2017.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 06 Jan 2018, 03:20 WIB
Diterbitkan 06 Jan 2018, 03:20 WIB
Gadis cantik bernama Sri Mahyuni ​​Munif itu sudah menjadi satpam sejak Januari tahun 2017 (Instagram/@srimahyunimunif)
Gadis cantik bernama Sri Mahyuni ​​Munif itu sudah menjadi satpam sejak Januari tahun 2017 (Instagram/@srimahyunimunif)

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Seorang penjaga keamanan berusia 19 tahun asal Malaysia baru-baru ini menarik perhatian pengguna media sosial. Pasalnya, satpam yang bertugas menjaga sekolah dasar di Negeri Jiran tersebut adalah seorang perempuan yang memiliki paras rupawan.

Dikutip dari laman Thecoverage.my, Sabtu (6/1/2018), gadis cantik bernama Sri Mahyuni ​​Munif itu sudah menjadi satpam sejak Januari tahun 2017.

Yuni mengaku, salah satu alasannya memilih menjadi petugas pengamanan agar dapat membantu kedua orangtua memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Tak hanya itu, salah satu pertimbangan terbesar karena ia mencintai anak-anak kecil.

Di balik senyuman indahnya, gadis Malaysia itu sudah banyak mengalami pahit manisnya kehidupan. Anak sulung dari dua bersaudara itu mengaku telah berhenti dari sekolah sejak lima tahun yang lalu karena tak memiliki biaya.

Belum lagi, sang ayah yang kini berusia 54 tahun sudah sakit-sakitan dan tak mampu bekerja.

"Ayah saya sempat terlibat dalam kecelakaan, sekitar 20 tahun yang lalu. Ia mengalami cedera parah saat bekerja sebagai kuli bangunan," ujar Yuni.

"Sejak saat itu, saya meminta ayah untuk istirahat di rumah dan memutuskan untuk berhenti sekolah. Meski tak bersekolah, saya masih mencari uang agar adik-adik saya bisa mendapatkan pendidikan," tambahnya.

Sebelum bekerja sebagai satpam, ada beberapa pekerjaan yang sempat ia geluti. Mulai dari menjadi kasir, pedagang, dan asisten di sebuah bengkel.

Yuni menganggap pekerjaan yang ia kerjakan sangat menantang. Meski sebagian orang menganggap satpam adalah pekerjaan yang remeh.

"Orangtua pernah melarang saya untuk bekerja sebagai satpam. Namun saya masih memilih pekerjaan ini," jelas Yuni.

"Meski sulit, saya merasa anak-anak di sekolah adalah semangat bagi saya," jelas gadis Malaysia tersebut.

 

Tak Mau Peduli Kata Orang

"Saya tak peduli dengan apa yang orang katakan. Ucapan mereka adalah motivasi bagi saya," ujar Yuni.

Meski demikian, kisah Yuni si satpam cantik ini menuai banyak pujian dari netizen. Kebanyakan pengguna media sosial memuji tindakan wanita berkerudung tersebut.

Warganet menilai dia adalah sosok yang inspiratif bagi anak muda dan tak rewel akan kondisi hidup yang pas-pasan.

Sementara itu, salah satu rekan kerja Yuni yang akrab disapa kak Ita (32), menggambarkan sosok gadis itu sebagai orang yang tangguh.

Selain pekerja keras, Ita menganggap Yuni adalah sosok yang baik, sopan dan suka membantu sesama.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya