Ini Alasan Kenapa Vladimir Putin Kerap Beri Bunga pada Wanita

Liputan6.com, Rusia - Baru-baru ini Vladimir Putin memberikan sebuket bunga untuk Kanselir Jerman Angela Merkel, namun tindakannya itu disebut ofensif oleh beberapa media.

Kremlin merespons dengan menyatakan bahwa itu adalah tradisi Rusia untuk memberikan bunga kepada wanita, meski itu yang melakukannya adalah pemimpin negara. Hal ini Putin lakukan karena ia mencintai tradisi, seperti foto-foto yang pernah beredar.

Dikutip dari laman RBTH Indonesia, Sabtu (26/5/2018), sebuah surat kabar menulis bahwa Putin "menyindir" Merkel dengan berusaha memberitahu siapa yang berkuasa ketika memberi bunga.

Namun, satu dekade lalu Putin bertemu dengan Merkel di tempat yang sama dan ia juga memberikannya buket. Tapi saat itu tidak ada yang peduli.

Presiden Kroasia Kolinda Crabar-Kitarovic juga menerima bunga dari Presiden Rusia di Sochi pada 2017. Namun tidak ada yang menjadikannya berita utama.

Tidak ada yang peduli ketika Presiden Finlandia, Tarja Halonen diberikan hadiah khas oleh Putin pada 2005. Juga tak banyak yang berbicara ketika Ratu Beatrix dari Belanda mendapatkan persembahan pada 2001 di Kremlin.

Istri George Bush Jr., Laura, menerima bunga dari Vladimir Putin pada 2007 di AS. Mantan ibu negara Rusia, Naina Yeltsin, juga disambut dengan buket bunga dari Putin.

Putin memberikan diva opera diva Anna Netrebko bunga sekaligus gelar Artis Rakyat Rusia. Wanita pertama yang terbang ke luar angkasa, Valentina Tereshkova, tak luput dari penghargaan dan bunga dari Putin kala peringatan 50 tahun misi bersejarahnya.

Tampaknya Putin sangat gemar memberikan bunga kepada wanita, terutama pada 8 Maret setiap tahunnya -- Hari Perempuan Internasional.

Pada 8 Maret 2017, Putin pernah mengucapkan selamat kepada para dokter wanita yang bekerja di sebuah pusat kelahiran.

Mantan istrinya, Lyudmila juga pernah terlihat memegang buket bunga dari Putin sementara dia di dalam pelukannya salah satu putri mereka yang baru lahir pada 1980-an.

Vladimir Putin adalah sosok sejuta cerita. Sutradara tersohor Oliver Stone pun pernah membuat dokumenter tentangnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Sementara itu, belum lama ini Presiden Rusia Vladimir Putin membuka Jembatan Krimea dengan menjadi yang pertama melindaskan ban kendaraan di atas jalan tersebut.

Selasa, 15 Mei 2018 adalah hari istimewa bagi Vladimir Putin. Sang presiden meresmikan dan membuka jembatan terpanjang di Rusia. Jembatan itu menyatukan Semenanjung Crimea dengan daratan Negeri Beruang Merah.

Sambil mengenakan setelan jeans biru, kemeja putih dan jaket hitam, Presiden Vladimir Putin terlihat macho saat menjajal jembatan tersebut.

Putin pun menjadi orang pertama yang berkendara di atas jembatan sepanjang 19 kilometer tersebut, demikian dikutip dari laman RBTH Indonesia.

Ia memilih truk oranye guna menguji kekuatan jembatan dengan kendaraan yang sangat besar.

Pada siang hari, Vladimir Putin tiba di lokasi proyek pembangunan tersebut. Saat hendak menguji jembatan, Putin sempat melangkah keluar mobil dan menyapa para pekerja dan pengemudi, sambil melambaikan tangan.

Saat mengendarai truk, Vladimir Putin mengobrol dengan Aleksandr Ostrovsky -- sosok yang bertanggung jawab atas keseluruhan proyek.