Salam Perpisahan Tunangan Jamal Khashoggi

Kematian Jamal Khashoggi menuai protes dari penjuru dunia, termasuk Indonesia. Selain keluarga, ada satu orang lagi yang merasa hancur hatinya saat mengetahui Khashoggi meninggal dunia.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 22 Okt 2018, 15:31 WIB
Diterbitkan 22 Okt 2018, 15:31 WIB
Jamal Khashoggi, wartawan Arab Saudi yang hilang sejak 2 Oktober di Istanbul, Turki (AP/Hasan Jamali)
Jamal Khashoggi, wartawan Arab Saudi yang hilang sejak 2 Oktober di Istanbul, Turki (AP/Hasan Jamali)

Liputan6.com, Istanbul - Jurnalis Jamal Khashoggi hilang usai memasuki Konsulat Arab Saudi di Istanbul, Turki pada 2 Oktober 2018. 

Kematian Khashoggi menuai protes dari penjuru dunia, termasuk Indonesia. Selain keluarga, ada satu orang lagi yang merasa hancur hatinya saat mengetahui Khashoggi meninggal dunia.

Sosok itu adalah Hatice Cengiz, calon istri dari Khashoggi. Dalam unggahan Twitter-nya, wanita berkacamata itu mengunggah video tentang Jamal Khashoggi.

Tak lupa ia menulis pesan perpisahan pada pria yang telah berencana menikahinya tersebut.

"Mereka boleh mengambil tubuhmu dari dunia ini. Tetapi tawa indahmu akan tetap ada di dalam hatiku untuk selamanya. Sayangku #jkhashoggi." tulis @mercan_resifi.

Khashoggi, yang dikenal kritis terhadap kebijakan Putra Mahkota Mohammed bin Salman, dikabarkan dibunuh oleh para algojo yang dikirim dari Riyadh. Jasadnya lalu dimutilasi.

Sejumlah laporan bahkan menyebut, sang penulis dimutilasi hidup-hidup dengan barbar. Aparat Turki mencari jasad korban hingga ke hutan.

Dunia pun geger. Hingga akhirnya, pada Sabtu pagi 20 Oktober 2018, Riyadh mengakui bahwa Jamal Khashoggi tewas.

Pernyataan kejaksaan Arab Saudi, yang disiarkan stasiun televisi negara, menyebut, perkelahian pecah antara Jamal Khashoggi dan sejumlah orang di konsulat, yang berakhir dengan kematian korban.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

Turki Akan Rilis Laporan Detik-Detik Pembunuhan Jamal Khashoggi

Forensik Turki Geledah Rumah Konjen Arab Saudi Cari Jejak Jamal Khashoggi
Polisi Turki menjaga kediaman Konsulat Jenderal Saudi Mohammed al-Otaibi saat tim forensik mencari barang bukti hilangnya jurnalis Arab Saudi Jamal Khashoggi di Istanbul, Rabu (17/10). (AP Photo/Emrah Gurel)

Turki akan mengumumkan rincian penyelidikannya atas kasus pembunuhan Jamal Khashoggi di Konsulat Arab Saudi di Istanbul pada Selasa, 23 Oktober 2018.

Hal itu disampaikan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada rapat umum di Istanbul Minggu, 21 Oktober 2018.

"Kami mencari keadilan di sini dan ini akan terungkap ... tidak melalui beberapa langkah biasa, tetapi dalam semua kebenarannya yang utuh," kata Erdogan.

Erdogan mengatakan bahwa otoritas Turki akan mengungkap penyelidikan Khashoggi "hingga ke perinciannya" dan berharap bahwa hal itu akan memberikan kejelasan terhadap kasus yang telah diselimuti misteri, pernyataan yang saling bertentangan dan tuduhan yang mengejutkan.

"Semua ini perlu dijelaskan dalam semua perinciannya," kata Erdogan seperti dikutip dari Time.com.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya