Ibu Negara Brasil Michelle Bolsonaro Pulih dari Virus Corona COVID-19

Ibu Negara Brasil Michelle Bolsonaro telah pulih dari infeksi Virus Corona COVID-19.

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Agu 2020, 12:23 WIB
Diterbitkan 17 Agu 2020, 12:23 WIB
Presiden Brasil Jair Bolsonaro dan istrinya Michelle Bolsonaro menghadiri peluncuran program Hak-Hak Perempuan Pedesaan di Istana Planalto di Brasilia. (AFP)
Presiden Brasil Jair Bolsonaro dan istrinya Michelle Bolsonaro menghadiri peluncuran program Hak-Hak Perempuan Pedesaan di Istana Planalto di Brasilia. (AFP)

Liputan6.com, Jakarta- Ibu Negara Brasil Michelle Bolsonaro telah pulih dari infeksi Virus Corona COVID-19. Istri Presiden Brasil Jair Bolsonaro itu mengaku hasil tes COVID-19 yang dijalaninya kini telah negatif, setelah hampir dua pekan positif.

"Tesnya menunjukkan hasil negatif," ujar Michelle secara daring.

Sejumlah anggota keluarga Bolsonaro tertular COVID-19 saat Brasil memiliki kasus COVID-19 tertinggi kedua di dunia setelah Amerika Serikat.

Nenek Michelle, meninggal dunia akibat COVID-19 pada awal pekan ini, dan Presiden Jair juga terinfeksi pada Juli. Kini giliran putra keempat mereka, Jair Renan, yang dinyatakan positif.

"Terima kasih atas doa kalian dan semua kasih sayang kalian," tulis Michelle Bolsonaro di akun media sosial yang mengumumkan hasil tesnya.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Ingin Dapatkan Vaksin COVID-19

Angka Kematian Covid-19 di Brasil Dekati 100 Ribu
Kuburan yang baru-baru ini ditempati menutupi area pemakaman Vila Formosa di tengah pandemi virus corona di Sao Paulo, Brasil, Kamis (6/8/2020). Brasil mendekati 3 juta kasus COVID-19 dan 100.000 kematian yang dikonfirmasi sejak pandemi dimulai. (AP Photo/Andre Penner)

Dalam mengatasi pandemi COVID-19, pemerintah Brasil antara lain melakukan pembicaraan dengan Rusia untuk mendapatkan vaksin Virus Corona COVID-19 yang telah ditemukan Rusia, sebagaimana diklaim Presiden Vladimir Putin.

Brasil juga bekerja sama dengan China dan memberikan izin negara tirai bambu itu untuk melakukan uji klinis vaksin Virus Corona baru yang ditemukan salah satu lembaga farmasinya.

Di samping Rusia dan China yang kini berada di garis depan dalam pacuan menemukan vaksin COVID-19, Amerika Serikat, Inggris dan Jerman juga siap untuk memproduksi vaksin yang ditunggu-tunggu itu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya