Daftar Lengkap Pemenang Nobel 2021

Liputan6.com, Oslo - Musim penghargaan Nobel 2021 ditutup dengan pemberian Nobel Ekonomi kepada tiga ekonom di Amerika Serikat. Penelitian mereka dinyatakan penting bagi sektor tenaga kerja.

Penghargaan Nobel diprakarsai oleh hartawan bernama Alfred Nobel. Para calon pemenang dinominasikan oleh parlemen Norwegia.

Berdasarkan informasi situs Nobel Prize, Selasa (12/10/2021), ada 609 hadiah Nobel yang diberikan kepada 975 orang dari 1901-2021.

Dan berikut daftar pemenang tahun ini:

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

David Card, Joshua Angrist, dan Guido Imbens yang berbasis di Amerika Serikat meraih Nobel Ekonomi secara bersama-sama.

Mereka dianggap berjasa karena menunjukkan insight tentang sektor ketenagakerjaan dan dapat mengambil kesimpulan terkait penyebab dan efek melalui natural experiment.

Abdulrazak Gurnah adaah penulis yang lahir di Zanzibar pada 1948. Ia lantas menjadi pengungsi di Inggris akibat Revolusi Zanzibar. Cerita-cerita yang ia tulis banyak yang membahas tema pengungsi.

Nobel memuji Gurnah atas pemahamannya yang mendalam dan penuh kasih tentang efek kolonialisme dan nasib pengungsi di antara budaya yang berbeda. Gurnah telah merilis 10 novel dan sejumlah cerpen.

Nobel di bidang fisiologi atau kedokteran diberikan kepada dua orang: David Julius dan Ardem Patapoutian.

Julius adalah profesor di UC San Fransisco, sementara Patapoutian adalah profesor Howard Hughes Medical Institute. Patapoutian adalah ilmuwan kelahiran Lebanon.

Nobel memuji keduanya karena menemukan rahasia alam dengan menjelaskan basis molekular untuk merasakan panas, dingin, dan kekuatan molekural. Hal-hal dinilai penting bagi kemampuan manusia untuk merasakan, menafsirkan, dan berinteraksi dengan lingkungan internal maupun eksternal.

Nobel Fisika 2021 diberikan kepada tiga orang: Syukuro Manabe, Klaus Hasselmann, dan Giorgio Parisi. Ketiga merupakan kelahiran tiga negara berbeda: Jepang, Jerman, dan Italia.

Mereka meraih Nobel karena penelitian yang relevan tentang iklim bumi, serta bagaimana umat manusia mempengaruhi hal tersebut.

Nobel Kimia dianugerhakan kepada Benjamin List dan David MacMillan atas jasa mereka di bidang molekul.

"Membangun molekul adalah sebuah ilmu yang sulit," ujar Komite Nobel.

List dan MacMillan berjasa mengembangkan perangkat bernama organocatalysis untuk konstruksi molekuar.

Dua jurnalis mendapatkan Nobel Perdamaian 2021. Ia adalah Maria Ressa (Filipina) dan Dmitry Muratov (Rusia). 

Nobel memberikan Nobel Perdamaian bagi jurnalis karena dinilai penting menjaga demokrasi dan perdamaian. 

Baca selengkapnya tentang Maria Ressa dari Filipina.