Liputan6.com, Jakarta - Ada banyak berita bohong alias hoaks yang pernah beredar. Isu bohong ini bahkan menggemparkan banyak pihak. Sampai-sampai, ada pihak yang dirugikan lantaran sangat percaya.
Isu hoaks bisa datang dimana saja dan dalam kondisi apa pun. Hoaks bahkan bisa terjadi di lingkup persahabatan Anda ketika ia melakukan sebuah manipulasi informasi.
Advertisement
Baca Juga
Namun, ada beberapa kejadian dan laporan hoaks yang berada di dunia kesehatan. Mulanya percaya, ujung-ujungnya itu dinyatakan bohong.
Meskipun ada banyak orang yang sangat percaya pada berita itu. Seperti dikutip dari laman Toptenz, Jumat (4/3/2022) berikut 5 isu hoaks dalam dunia kesehatan:
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
1. Pria Punya Rahim dan Hamil
Pada tahun 2000, seorang laki-laki bernama Lee Mingwei mengklaim bahwa dia adalah pria pertama yang hamil di dunia. Kisah itupun ia abadikan dalam film dokumenter berjudul The First Pregnancy Male.
Dalam film itu, ia mengklaim sebagai manusia biologis yang tidak memiliki rahim, namun bayi itu tumbuh di rongga perutnya.
Dia memulai sebuah situs web bernama MalePregnancy.com, di mana dia mengklaim bahwa siapa pun bisa hamil juga.
Ternyata Lee Mingwei sebenarnya adalah seorang aktor bernama Virgil Wong. Bertahun-tahun kemudian, ia melanjutkan kisahnya dalam forum sharing TED, di mana ia menjelaskan bahwa sepanjang hidupnya, ia sangat ingin menempatkan dirinya dalam hidup orang lain.
Oleh karenanya, pemikiran bohong seperti itu terus ia lanjutkan.
Advertisement
2. Remaja Punya Gigi Emas
Pada tahun 1593, ada seorang remaja laki-laki bernama Christoph Muller dari Silesia, Polandia mengaku bahwa salah satu gigi yang tumbuh di gusinya adalah emas.
Tentu banyak orang kaget akan hal itu. Meski kaget, banyak dari mereka yang mempercayai hal tersebut.
Hingga kemudian, ada seorang profesor bernama Jakob Horst yang mempelajari tentang gigi misterius Muller. Dalam buku berjudul Of the Golden Tooth of the Boy from Silesia, ia memaparkan bahwa itu semua adalah tipuan sang bocah.
Dalam buku setebal 145 halaman itu ia menegaskan jika itu adalah gigi palsu yang dibuat dengan warna emas saja.
3. Minum Darah Bisa jadi Muda
Pada tanggal 10 September 2018, baik The Sun dan The New York Post menerbitkan artikel yang mengklaim bahwa Universitas London telah menyimpulkan, "minum darah anak muda bisa membantu hidup lebih lama dan mencegah sejumlah penyakit".
Ternyata, artikel ini benar-bener salah dalam memahami pendapat dari ahli genetika bernama Linda Partridge. Atau mungkin ini hanya upaya kedua media untuk mendapat clickbait secara sensasional.
Advertisement
4. Kelinci Dilahirkan Manusia
Pada tahun 1726, seorang pelayan wanita asal Inggris bernama Mary Toft mengklaim bahwa dirinya telah melahirkan seekor bayi kelinci.
Wanita berusia 25 tahun itu mengaku jika ia mengalami keguguran. Tak lama, ia bermimpi ada seekor kelinci yang menghampirinya. Tiba-tiba ia kembali hamil dan melahirkan seekor kelinci.
Seorang dokter bernama John Howard lantas membantu Toft yang kondisinya sedang sakit, sambil mempelajari fenomena ini.
Kasus ini pun terdengar hingga pelosok negeri. Toft menjadi terkenal dan kabar kelahiran bayi kelinci itupun sampai ke telinga raja.
Namun, saat diselidiki lebih lanjut, itu semua hanyalah isapan jempol belaka. Ia mengaku berbohong dan dijebloskan ke penjara.
5. Pil Kecoak
Joey Skaggs adalah seseorang yang iseng yang telah membohongi wartawan. Ia datang dengan ide-ide yang konyol dan berhasil menciptakan pemberitaan.
Beberapa tipuan media terbaiknya yaitu rumah pelacuran untuk anjing dan pil kecoak. Pada 1981, Skaggs berpura-pura menjadi "Dr. Joseph Gregor", seorang CEO sebuah perusahaan bernama Metamorphosis yang menjual pil kecoak.
Dia mengklaim bahwa memakan kapsul dengan bug yang bisa menyembuhkan hampir semua penyakit. Hampir masuk akal ketika Anda berpikir tentang bagaimana pemberitaan selalu mengatakan kecoak akan menjadi hal terakhir yang tersisa setelah holocaust nuklir, jadi orang-orang benar-benar percaya kepadanya, setidaknya sampai dia mengakui bahwa itu palsu.
Advertisement