Liputan6.com, Jakarta - Forum Bisnis Kesehatan India-Indonesia akan diselenggarakan bersama oleh Kementerian Kesehatan RI dan Kedutaan Besar India pada tanggal 27 Februari 2024.
Forum ini diselenggarakan di Auditorium Kedutaan Besar India, Gama Tower dengan tujuan menjajaki kerja sama layanan kesehatan lebih lanjut di bidang farmasi kedua negara.
Advertisement
Baca Juga
Acara tersebut akan dihadiri oleh pejabat Kementerian Kesehatan RI, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, BKPM, BPOM serta pejabat dari India.
Advertisement
GP Farmasi, BUMN dan perusahaan-perusahaan Indonesia juga diundang bersama dengan perusahaan-perusahaan terkemuka India, seperti Serum Institute of India, Shubham Pharma, Sun Pharma dan lainnya. ​Forum ini bertujuan untuk mendorong keterlibatan yang lebih erat antara berbagai pemangku kepentingan dari India dan Indonesia di sektor farmasi, demikian disebutkan dalam rilis yang diterima Liputan6.com dari Kedutaan Besar India di Jakarta pada Senin (26/2024).
Para pembicara tingkat tinggi yang diundang ke Forum Bisnis Kesehatan India-Indonesia akan berbagi pandangan mereka mengenai sistem regulasi dan registrasi farmasi di Indonesia.
Ada juga soal peluang investasi di sektor layanan kesehatan, ekosistem dan transformasi kesehatan menuju ketahanan kesehatan dan lainnya.
Sektor farmasi India telah mengalami kemajuan besar dalam dua dekade terakhir, Indonesia juga baru-baru ini memulai reformasi layanan kesehatan dengan mengesahkan Omnibus Law Kesehatan.
Terdapat banyak peluang untuk membina kemitraan layanan kesehatan yang lebih erat karena kedua negara memiliki pengalaman dan tantangan yang sama, sebagai negara berkembang dengan populasi besar.
Indonesia Tujuan Investasi
Perusahaan farmasi India siap menjajaki Indonesia sebagai tujuan investasi untuk memperluas bisnisnya di ASEAN yang bersinergi dengan kebijakan hilirisasi Indonesia.
Perusahaan-perusahaan farmasi India dapat membantu mencapai tujuan Indonesia untuk mengurangi ketergantungan pada API impor, sehingga membuka kemungkinan peningkatan layanan medis berkualitas dengan harga terjangkau.
Kerja Sama Lebih Erat di Bidang Layanan Kesehatan ​Kerja sama yang lebih erat di bidang layanan kesehatan baru-baru ini mendapat dorongan usai diadakannya pertemuan Tingkat Menteri G20 yang dihadiri oleh Menteri Kesehatan Indonesia Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Kesehatan India Shri Mansukh Mandaviya.
Kedua menteri mempunyai visi yang sama untuk meningkatkan kerja sama kesehatan bilateral dan telah mengembangkan ikatan yang erat.
Advertisement
Kunjungan Menkes RI ke India
Menteri Budi mengunjungi Jan Aushadhi Kendra di Gandhinagar, Gujarat saat mengunjungi India untuk menghadiri pertemuan Menteri Kesehatan G20 di bawah Presidensi G20 India pada Agustus 2023.
Menteri Budi mengatakan: "Saya ingin memberikan obat-obatan terbaik untuk masyarakat saya di Indonesia. Saya telah melihat banyak model di berbagai negara, dan model Jan Aushadhi Kendra dari India adalah yang terbaik di dunia dalam hal menyediakan obat-obatan yang berkualitas, mudah diakses, dan terjangkau bagi masyarakat." ​
Mengusung ide ini, CEO Biro Farmasi dan Alat Kesehatan India (PMBI), Ravi Dadhich juga akan berpartisipasi dalam mode virtual untuk berbagi pengalaman India tentang "Pradhan Mantri Bhartiya Janaushadhi Pariyojana" (PMBJP) yang tujuannya adalah untuk menyediakan layanan kesehatan dengan kualitas terbaik bagi setiap warga negara India. ​
Â
India-Indonesia Mitra Strategis Komprehensif
India dan Indonesia adalah Mitra Strategis Komprehensif sejak tahun 2018 dengan Kesehatan menjadi salah satu bidang fokusnya.
Melalui Forum Bisnis ini diharapkan dapat menciptakan kesadaran yang lebih besar di kalangan perusahaan Farmasi India tentang peluang di Indonesia serta kebijakan terkait regulasi dan investasi.
Forum ini juga diharapkan dapat membantu memulai diskusi yang bermakna baik di tingkat B2G maupun B2B melalui keterlibatan pemangku kepentingan yang lebih besar dan menghasilkan kolaborasi perusahaan yang nyata dalam waktu dekat, sehingga berkontribusi terhadap tujuan Indonesia Emas 2045.
Advertisement