Liputan6.com, Jakarta Alpukat secara alami segera berubah warna menjadi cokelat sesaat setelah Anda buka. Perubahan warna ini sebagai hasil oksidasi, reaksi kimia yang terjadi kala alpukat terpapar udara.
Selain tak indah, alpukat yang berubah warna menjadi cokelat juga tak enak dikonsumsi. Kabar baiknya, perubahan warna ini bisa dihambat melalui sejumlah cara.
Baca Juga
Pertama, menambahkan asam seperti jus lemon pada alpukat. Teknik ini bisa bermanfaat karena cairan asam mencegah enzim yang menyebabkan munculnya warna kecokelatan berhenti bekerja.
Advertisement
Cara kedua, menggunakan plastik pembungkus makanan untuk mengadang peristiwa oksidasi. Pastikan membungkus alpukat secara rapat sehingga tak ada udara yang masuk. Harold McGee dalam bukunya, On Food and Cooking: The Science and Lore of the Kitchen, solusi ini sangat berguna untuk alpukat yang telah terbelah dua dan ada lubang di salah satu bagiannya.
"Plastik bisa bertindak sebagai penghalang melawan oksidasi. Jadi jika Anda hanya menggunakan setengah dari alpukat dan menyimpan sisanya untuk nanti, bungkus sisanya," kata McGee seperti dilansir laman Health.
Cara ketiga untuk menjaga agar alpukat tetap segar adalah menyimpannya bersama bawang merah atau mengoleskan minyak zaitun pada daging buah.
Menjaga alpukat agar tidak berubah warna menjadi cokelat berarti menjauhkannya dari udara. Selama Anda mengingat nasihat itu, perubahan warna bisa terhindarkan.
(Lia Wanadriani Santosa/AntaraNews)
Saksikan juga video berikut ini: