Liputan6.com, Jakarta Kini, ada begitu banyak pilihan roti tawar di pasaran. Ada yang berwarna putih seperti yang selama ini biasa kita konsumsi, ada pula yang berwarna kecokelatan, hingga kelabu atau ungu.
Bermacam-macam warna roti itu didapat dari bahan dasar yang digunakan. Roti tawar putih menggunakan tepung. Sementara, roti tawar cokelat umumnya terbuat dari tepung gandum utuh sehingga kaya serat. Mana yang lebih baik?
Baca Juga
Laman Times of India menulis, roti tawar yang berwarna kecokelatan lebih sehat dibandingkan roti tawar putih. Berikut alasannya.
Advertisement
1. Roti tawar putih berwarna lebih terang
Roti tawar cokelat terbuat dari tepung gandum, sementara roti tawar putih terbuat dari tepung yang diproses menjadi putih sehingga warnanya lebih terang.
2. Roti tawar cokelat lebih bernutrisi
Roti tawar cokelat mengandung lebih banyak vitamin, mineral, dan serat dibandingkan roti tawar putih. Itu sebabnya roti tawar cokelat lebih bernutrisi dan sehat dibandingkan roti tawar putih.Â
Â
Saksikan juga video berikut ini:Â
Â
Roti tawar cokelat mengandung sedikit kalori
3. Roti tawar putih diproses secara artifisial
Warna putih roti tawar umumnya didapat dari proses kimia menggunakan benzyl peroxide, potassium bromide, dan diperkaya vitamin serta mineral melalui proses artifisial. Proses tersebut berbeda dari proses pembuatan roti tawar berwarna cokelat yang sebagian besar mengandung bahan alami.
4. Roti tawar putih lebih lembut
Tekstur roti tawar putih lebih lembut jika dibandingkan dengan roti tawar berwarna kecokelatan.
5. Roti tawar berwarna cokelat mengandung sedikit kalori
Roti tawar putih mengandung lebih banyak kalori daripada roti tawar cokelat. Pada 100 gram roti tawar putih terdapat 361 kalori. Sementara hanya ada 293 kalori dalam 100 gram roti tawar cokelat.
Advertisement