Strategi Pemerintah Antisipasi Lonjakan COVID-19 Menjelang Libur Natal dan Tahun Baru

Dalam antisipasi ini, fokus pemerintah adalah mempertahankan kasus aktif serendah mungkin dalam waktu yang lama dengan penurunan kasus yang konsisten.

oleh Husnul Abdi diperbarui 16 Okt 2021, 18:30 WIB
Diterbitkan 16 Okt 2021, 18:30 WIB
JPO Tanpa Atap Sudirman Ramai Dikunjungi di Masa PPKM Level 3
Warga berkumpul diatas JPO tanpa atap di Jakarta, Minggu (12/9/2021). Kasus baru positif Covid-19 di Indonesia per Minggu (12/9) bertambah sebanyak 3.779 kasus Jumlah tersebut membuat total kasus virus corona sejak awal pandemi mencapai 4.167.511 kasus. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah akan melakukan antisipasi menghadapi lonjakan kasus COVID-19 menjelang libur Natal dan Tahun Baru. Hal ini diungkapkan oleh Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan pada konferensi pers evalausi PPKM.

"Sebentar lagi akan dihadapkan pada libur Natal dan Tahun Baru, di mana biasanya peningkatan kasus sering terjadi setelah adanya acara keagamaan dan libur panjang," kata dia, dalam konferensi pers secara daring, Senin (11/10/2021). 

Seperti yang telah diketahui, berdasarkan evaluasi PPKM yang dilakukan secara periodik, peningkatan kasus COVID-19 berpotensi terjadi setelah acara keagamaan atau liburan. Jadi, untuk mengantisipasinya pemerintah menyiapkan sejumlah strategi pentingmenghadapi libur Natal dan Tahun Baru.

Dalam antisipasi ini, fokus pemerintah adalah mempertahankan kasus aktif serendah mungkin dalam waktu yang lama dengan penurunan kasus yang konsisten. Pemerintah juga terus mengevaluasi penerapan PPKM berlevel di berbagai daerah di Indonesia. Berikut Liputan6.com rangkum dari covid19.go.id dan berbagai sumber lainnya, Sabtu (16/10/2021), tentang antisipasi lonjakan COVID-19 menjelang libur Natal dan Tahun Baru.

Vaksinasi Lansia

Layanan Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia di Cibubur Junction
Warga lansia divaksin di Cibubur Junction, Jakarta, Senin (22/03/2021). Lippo Malls menambah jumlah mal yang membuka layanan vaksinasi di Cibubur Junction, Jakarta Timur yang bekerja sama Dinkes Provinsi DKI Jakarta dan Puskesmas Ciracas. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Dalam konferensi pers secara daring Senin lalu, Luhut menyebut, salah satu langkah yang diambil adalah meningkatkan vaksinasi Covid-19 lansia. Hal tersebut sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo.

"Presiden dalam ratas ini berpesan agar segera ditentukan strategi menghadapi Natal dan Tahun Baru. Untuk antisipasi Natal dan Tahun Baru tingkat vaksinasi lansia perlu terus dikejar, terutama untuk wilayah aglomerasi dan pusat pusat pertumbuhan ekonomi," jelas dia.

Vaksinasi lansia, kata Luhut, dapat mengurangi gelombang kematian akibat COVID-19. "Sehingga jika terjadi gelombang berikutya, maka angka kematian dan perawatan di rumah sakit dapat ditekan," tuturnya.

Vaksinasi Remaja

Sementara itu, seperti Liputan6.com kutip dari covid19.go.id, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate menjelaskan bahwa pemerintah juga telah menyiapkan strategi antisipasi COVID-19 menjelang libur Natal dan Tahun Baru, salah satunya dengan memastikan pelonggaran aktivitas diikuti pengendalian lapangan yang ketat.

"Pemerintah juga mendorong percepatan program vaksinasi untuk remaja. Tujuannya adalah agar jika terjadi gelombang berikutnya, angka kematian dan perawatan rumah sakit dapat ditekan. Harapannya pada saat liburan Natal dan Tahun Baru imunitas sudah terbentuk," katanya.

Antisipasi Mobilitas Pelaku Perjalanan Internasional

Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. (Dewi/Liputan6.com)
Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali. (Dewi/Liputan6.com)

Menkominfo menambahkan, pemerintah juga mengantisipasi mobilitas pelaku perjalanan internasional yang berwisata ke Bali, menyusul akan dibukanya Bandara Ngurah Rai. Pemda diminta betul-betul serius mengawasi kegiatan masyarakat serta mengedukasi warga di daerah tentang rincian protokol kesehatan yang harus dijalankan.

Disiplin Protokol Kesehatan

Mengajak Masyarakat Disiplin Protokol Covid-19 Lewat Mural Inbox
Pengendara motor melintasi mural bertema protokol kesehatan Covid-19 yang menghiasi tiang pancang jalan tol di Jalan Ahmad Yani, Jakarta, Minggu (13/12/2020). Warna-warni mural ini dibuat oleh seniman dari berbagai daerah. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Pemerintah tak henti-hentinya mengingatkan masyarakat Indonesia untuk tetap mematuhi protokol kesehatan agar penurunan kasus COVID-19 di Indonesia dapat konsisten.

"Disiplin protokol kesehatan tetap menjadi kunci utama bagi setiap daerah agar daerah level PPKM tidak naik," tegas Johnny.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya