7 Manfaat Cuci Tangan dengan Air Mengalir dan Sabun, Ketahui Cara yang Benar

Liputan6.com, Jakarta Mencuci tangan merupakan langkah efektif dalam mencegah penularan berbagai penyakit. WHO sejak tahun 2008 bahkan menetapkan tanggal 15 Oktober sebagai Hari Cuci Tangan Sedunia untuk mengkampanyekan pentingnya cuci tangan ke masyarakat luas. Sayangnya beberapa orang sering mengabaikan manfaat cuci tangan bagi kesehatan. 

Tangan merupakan organ tubuh yang digunakan untuk membantu manusia melakukan berbagai aktifitas. Dibanding bagian tubuh lain, tangan yang paling banyak menyentuh berbagai macam jenis benda. Seperti, handle pintu, telepon genggam, uang, dan benda-benda lain yang berpotensi menjadi tempat berkumpulnya bakteri dan virus. Itulah sebabnya kuman dan virus sangat mudah ditularkan melalui tangan.

Tangan juga digunakan pada saat makan. Jika tangan yang baru saja menyentuh berbagai macam benda langsung digunakan untuk makan tanpa dicuci terlebih dahulu maka kuman dan virus yang ada di tangan juga akan ikut masuk kedalam tubuh. Hal ini tentu akan mengakibatkan berbagai masalah kesehatan.

Pada tangan yang terlihat bersih bisa saja terdapat berbagai jenis kuman dan virus yang dapat merugikan. Mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun dapat merontokan kotoran sekaligus membasmi kuman dan virus yang ada di tangan. Berikut manfaat cuci tangan yang telah Liputan6.com kumpulkan dari berbagai sumber, Senin (24/10/2022). 

Sebelum membahas mengenai manfaat cuci tangan ada baiknya kita mencari tahu terlebih dahulu mengapa harus mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun. Sebagian besar virus dan kuman berpindah dan ditularkan melalui tangan. Untuk mencegah terjadinya penularan virus dan kuman mencuci tangan harus dilakukan dengan benar.

Beberapa orang merasa cukup hanya dengan membasuh tangannya dengan air, bahkan hanya mencelupkan tangannya di air kobokan. Cara cuci tangan seperti ini tidak membuat tangan bersih serta virus dan kuman yang ada di tangan tidak benar-benar mati. 

WHO menganjurkan, agar benar-benar bersih mencuci tangan harus dilakukan dengan sabun dan air mengalir. Terutama di masa pandemi seperti sekarang, mencuci tangan menjadi langkah yang mudah namun cukup signifikan untuk menekan terjadinya persebaran penyakit.

1. Membunuh Kuman dan Virus

Seperti sudah disebutkan, tujuan utama mencuci tangan adalah untuk membunuh kuman dan virus yang ada di tangan. Dengan begitu potensi masuknya kuman dan virus ke dalam tubuh dapat diminimalisir dan mencegah terjadinya penularan penyakit. 

2. Mencegah Benda Asing dan Zat Berbahaya Masuk ke Tubuh

Selain menyentuh benda-benda yang mengandung kuman dan virus, tangan mungkin saja menyentuh benda yang mengandung zat berbahaya bagi kesehatan. Maka, penting untuk mencuci tangan setelah berbagai aktifitas dan sebelum makan. 

3. Mencegah Penularan Infeksi Saluran Pernafasan Akut

Salah satu jenis penyakit yang dapat ditularkan melalui tangan adalah Infeksi Saluran Pernafasan Akut atau ISPA. Contoh ISPA, seperti batuk, flu, sinusitis, radang tenggorokan , laringitis akut, pneumonia, dan Covid-19. Penularan ISPA biasanya terjadi saat tangan yang kotor digunakan untuk makan atau menyentuh hidung dan bagian wajah yang lain. 

4. Mencegah Penularan Penyakit Saluran Pencernaan

Jenis penyakit lain yang dapat ditularkan melalui tangan adalah penyakit saluran pencernaan. Penyakit saluran pencernaan umumnya diakibatkan oleh makanan yang tidak higienis yang masuk kedalam tubuh, namun tangan yang kotor juga dapat menjadi penyebab terjadinya penyakit satu ini.

Penyakit saluran pencernaan, seperti diare, tifus, disentri, cacingan dapat mempengaruhi proses pertumbuhan seorang anak. Maka dari itu penting untuk mengajarkan cara mencuci tangan dengan benar pada anak.  

5. Mencegah Infeksi Mata

Tangan yang kotor juga dapat menyebabkan infeksi mata. Ketika mata terasa gatal atau tidak nyaman kita cenderung mengusap mata langsung dengan tangan. Padahal bisa saja pada saat itu tangan kita dalam keadaan kotor. Rutin mencuci tangan setelah melakukan berbagai aktivitas dapat meminimalisir terjadinya infeksi pada mata.

6. Mencegah Penularan Penyakit Kulit

Malas mencuci tangan juga dapat meningkatkan resiko penularan penyakit kulit. Penyakit kulit seperti bisul,cacar, kurap, kutu air, kudis, dan jerawat dapat disebabkan oleh kuman dan jamur yang ada di tangan kotor. 

7. Lebih Hemat

Manfaat cuci tangan yang lain adalah menekan pengeluaran untuk biaya kesehatan. Mencuci tangan dengan benar dapat menghindarkan penularan berbagai penyakit. Langkah kecil ini terbukti efektif sebagai upaya memelihara kesehatan. 

Apalagi saat ini berbagai tempat umum seperti pusat perbelanjaan, sekolah, dan gedung pemerintahan sudah menyediakan tempat cuci tangan. Dengan demikian kita dapat menghemat pengeluaran untuk biaya pengobatan yang jumlahnya dapat mencapai angka jutaan.

Berikut beberapa waktu yang dianjurkan untuk mencuci tangan.

- Sebelum makan

- Sebelum dan sesudah menyiapkan makanan

- Sebelum dan sesudah merawat atau menjenguk orang sakit

- Setelah memegang hewan

- Setelah menggunakan toilet

- Setelah beraktivitas di luar ruangan 

- Setelah batuk dan bersin

- Setelah menyentuh sampah

- Setelah menyentuh cairan dari tubuh seperti darah, urin dan lainnya

Supaya manfaat cuci tangan dapat dirasakan secara maksimal, Dinas Kesehatan RI mengkampanyekan  6 langkah mencuci tangan agar tangan benar-benar bersih.

1. Basahi tangan kemudian gosok sabun pada kedua telapak tangan secara lembut dengan arah memutar 

2. Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian

3. Gosok sela-sela jari tangan hingga bersih

4. Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan posisi saling mengunci

5. Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian

6. Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok perlahan. Bilas dengan air bersih dan keringkan